Identitas Komik Mandiri Di Indonesia Pada Masa Pandemi Covid-19

Bajraghosa, Terra and Febrina, Rahma (2022) Identitas Komik Mandiri Di Indonesia Pada Masa Pandemi Covid-19. Project Report. Lembaga Penelitian ISI Yogyakarta, Yogyakarta. (Unpublished)

[img] Text
Terra Bajraghosa_2022.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy
[img] Text
Terra Bajraghosa_2022_Bab I.pdf

Download (211kB)
[img] Text
Terra Bajraghosa_2022_Bab VI.pdf

Download (133kB)
Official URL: http://lib.isi.ac.id

Abstract

Latar Belakang: Masa pandemi covid.19 yang terjadi pada era disrupsi direspon secara kreatif oleh penggiat komik di Indonesia. Hal tersebut dapat dilihat dari maraknya penerbitan komik secara mandiri di saat penerbit besar berusaha membatasi penerbitannya dalam rentang pertengahan tahun 2020 hingga awal tahun 2022. Komik Indonesia sendiri sebagai sebuah praktik diskursif yang membentuk kesadaran identitas, melibatkan bukan hanya industrinya, namun lebih luas justru dikonstruksi oleh kondisi sosial-budayanya. Identitas menjadi hal penting dalam ruang lingkup negara-bangsa pada masa globalisasi budaya di mana konsep mengidentifikasi bentuk yang dianggap asli dan unik melibatkan aspek emosional, menyangkut soal persamaan dan perbedaan, terkait hal yang personal dan sosial sekaligus. Permasalahan penelitian yang dapat diidentifikasi yaitu: Jenis-jenis komik yang diterbitkan selama masa pandemi dapat diidentifikasi sebagai komik independen, kebanyakan hadir di luar jalur penerbitan besar namun memiliki beberapa kemiripan. Atas dasar identifikasi tersebut komik mandiri akan dicermati gramatika visualnya dan posisi subjeknya, untuk menjawab rumusan masalah; bagaimana konstruksi identitas komik mandiri dinyatakan dalam wacana komik Indonesia. Tujuan penelitian ini adalah hendak menyelidiki komik yang diterbitkan secara mandiri untuk dilihat gramatikanya sebagai sebuah bentuk bahasa, di mana setiap elemennya mengandung persamaan dan perbedaan yang akan dibandingkan dengan wacana komik Indonesia. Pembandingan tersebut diharapkan dapat melacak posisi subjek komik mandiri masa pandemi covid.19, pertengahan tahun 2020 hingga awal 2022, terhadap komik Indonesia. Metode yang dipakai adalah metode kualitatif yang digunakan untuk mengeksplorasi fenomena baru, menaruh perhatian utamanya pada proses dan interpretasi makna. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, kajian kepustakaan, dan dokumentasi. Sampel ditentukan dengan cara purposive sampling. Untuk melihat itu pendekatan kajian budaya digunakan, khususnya pada teori subjektivitas – identitas, dengan metode différance yang akan melihat penundaan dan penambahan atas makna identitas yang tidak pernah berhenti. Dalam kajian budaya identitas merupakan persoalan konstruksi kultural karena sumber-sumber wacana yang membentuk pondasi material bagi formasi identitas bersifat kultural. Identitas menggambarkan potongan dari gugus makna yang pelan-pelan menyingkapkan dirinya, sebagai konkretisasi dari ilusi akan adanya kesatuan atau keutuhan bentuknya yang bisa dipahami melalui identifikasi posisi-posisi subjek dalam wacana. Hasil temuan pada tahap tersebut diharapkan dapat menjadi materi pembahasan penelitian sehingga dapat menuju pada tahap penarikan kesimpulan yang tidak hendak menyatakan suatu bentuk identitas baru, namun lebih pada suatu pemahaman untuk melihat bagaimana budaya komik di Indonesia terus berjalan melalui konstruksi identitas komik-komik itu sendiri. 4 Luaran berupa jurnal nasional dan seminar internasional, sehingga publik akademis dapat mempelajari hasil penelitian dan menyimak kekuatan identitas komik-komik yang diterbitkan secara mandiri pada masa pandemi covid.19 sebagai bagian dari sejarah seni komik Indonesia. Urgensi penelitian terkait dengan situasi pandemi yang merupakan suatu momen penting dalam situasi terkini suatu kebudayaan, di mana banyak mempengaruhi pola kreasi seni rupa, khususnya komik. Hal ini tidak lepas sebagai satu bentuk pengembangan pengetahuan akademis dari penulisan penelitian yang terkait dengan lini masa sejarah sosial budaya komik Indonesia. Hasil penelitian juga dapat dilihat nilai kesiapterapannya pada TKT tingkat 2, sebagai dasar kuratorial pameran komik tingkat nasional, yang menaruh harapan pada semakin meningkatnya apresiasi, kualitas, dan kuantitas komik di Indonesia

Item Type: Monograph (Project Report)
Creators:
CreatorsNIM/NIP/NIDN/NIDK
Bajraghosa, Terranip198104122006041004
Febrina, Rahmanim1812555024
Department: KODEPRODI90241#DESAIN KOMUNIKASI VISUAL
Uncontrolled Keywords: Identitas, Subjektivitas, Komik Mandiri, Pandemi Covid.19
Subjects: Karya Dosen
Divisions: Fakultas Seni Rupa > Jurusan Disain > Disain Komunikasi Visual
Depositing User: susilo SW wati
Date Deposited: 16 Mar 2023 08:15
Last Modified: 20 Mar 2023 06:32
URI: http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/13893

Actions (login required)

View Item View Item