Penerapan Tanda Untuk Membangun Inner Conflict Dalam Penulisan Skenario Film Fiksi Berjudul "Puan Nirmala"

Dhea Sasmita, Ryank (2023) Penerapan Tanda Untuk Membangun Inner Conflict Dalam Penulisan Skenario Film Fiksi Berjudul "Puan Nirmala". Skripsi thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.

	Text RYANK DHEA SASMITA_2023_FUL TEXT.pdf Restricted to Repository staff only Download (19MB) | Request a copy
	Text RYANK DHEA SASMITA_2023_BAB I.pdf Download (3MB)
	Text RYANK DHEA SASMITA_2023_BAB VI.pdf Download (1MB)
	Text RYANK DHEA SASMITA_2023_KARYA.pdf Restricted to Repository staff only Download (15MB) | Request a copy
	Text RYANK DHEA SASMITA_2023_PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Penciptaan tugas akhir yang berjudul Penerapan Tanda Untuk Membangun Inner Conflict Dalam Penulisan Skenario Film Fiksi Berjudul “Puan Nirmala” merupakan karya skenario yang mengangkat tema kisah perjalanan calon biarawati yang mengkhianati kaulnya. Cerita ini dilatarbelakangi atas isu sosial yang sudah menjadi rahasia umum di kalangan umat Katolik. Skenario “Puan Nirmala” sendiri menceritakan tentang seorang calon Biarawati yang sudah mengucapkan kaul sementara, namun justru menghianati kaulnya dengan melakukan hubungan terlarang dengan seorang awam. Sehingga dalam kehidupan calon biarawati ini ia melihat tanda yang ia kira merupakan bentuk kemarahan Tuhan atas dosa yang diperbuatnya sedangkan tanda yang muncul merupakan pesan Tuhan agar tokoh memperbaiki kesalahannya dengan melakukan pertobatan. Dalam penulisan skenario “Puan Nirmala” tanda menjadi aspek utama untuk membangun tensi dan konflik pada skenario ini. Penciptaan tanda pada skenario ini berpacu pada teori Peirce yang mengungkapkan bahwa tanda memiliki sifat representatif dan interpretatif, hal tersebut menyebabkan tanda dapat memiliki interpretasi tergantung dari pembaca atau penerimanya. Tanda yang abstrak atau terdapat banyak makna tentunya bisa menyebabkan kesalahan dalam menginterpretasikan tanda tersebut karena adanya ketidak selarasan antara objek dan emosi dari tokoh yang kemudian bisa membangun inner conflict. Selain itu, Peirce juga memilah tanda menjadi ikon, indeks, dan simbol. Dimana pada skenario “Puan Nirmala” tanda muncul pada objek yang ada di sekitar tokoh yang berupa ikon, indeks, juga simbol. Penerapan tanda ini berhasil mewujudkan inner conflict pada tokoh yang terwujud dari sikap dan tingkah laku tokoh yang merasa terteror setelah melihat tanda. Kata Kunci : Skenario, Inner Conflict, Tanda

Actions (login required)

View Item