"Keroncong Berdansa" Penciptaan Musik Perpaduan Keroncong Dan Bossa Nova

Pavan Hanugrah, Pambrian (2023) "Keroncong Berdansa" Penciptaan Musik Perpaduan Keroncong Dan Bossa Nova. Skripsi thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.

	Text Pambrian Pavan H_2023_FULL TEXT.pdf Restricted to Repository staff only Download (10MB) | Request a copy
	Text Pambrian Pavan H_2023_BAB I.pdf Download (2MB)
	Text Pambrian Pavan H_2023_BAB V.pdf Download (894kB)
	Text Pambrian Pavan Hanugrah_2023_PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI.pdf Restricted to Repository staff only Download (160kB) | Request a copy

Abstract

Musik hibrida menjadi fenomena perkembangan membangkitkan sebuah musik yang dianggap kadaluwarsa beberapa kalangan usia yang lebih muda dan selain itu menjadi suatu ide kreatif pada setiap komposer untuk membuat komposisi musik. Dalam kegiatan penelitian ini menggunakan metode observasi dan eksplorasi. Penelitian bertujuan untuk mengetahui proses dan hasil dari perpaduan musik keroncong dengan bossa nova melalui pola gaya permainan masing-masing musik ke dalam komposisi musik berjudul “Keroncong Berdansa”. Komposisi musik ini memiliki empat buah musik di dalamnya yaitu “Keroncong Berdansa No. 1”, “Keroncong Berdansa No.2”, “Keroncong Berdansa No.3”, dan “Keroncong Berdansa No 4”. Penentuan instrumentasi dalam komposisi musik ini sebagian perlu proses seleksi karena beberapa alat musik memiliki fungsi yang sama seperti flute dan biola yang digantikan oleh tenor saxophone karena sudah mencukupi fugsinya sebagai pemegang tema musik maupun filler, selain itu ada yang tidak harmonis melalui ritmikalnya yaitu bas betot pada orkes keroncong yang diambil alih bass elektrik. Bass elektrik mengambil alih karena memiliki fungsi menebalkan kick pada drum yang pola permainannya seperti surdo pada iringan bossa nova. Bentuk musik yang dipakai adalah jazz song forms karena agar keluar dari pakemnya pada bentuk musik keroncong.

Actions (login required)

View Item