Kesenian Sandur Manduro Desa Manduro Kecamatan Kabuh Kabupaten Jombang

Bustanul A, Irvaq (2009) Kesenian Sandur Manduro Desa Manduro Kecamatan Kabuh Kabupaten Jombang. Skripsi thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.

	Text Full Teks.pdf Restricted to Repository staff only Download (29MB) | Request a copy
	Text BAB I.pdf Download (5MB)
	Text BAB V.pdf Download (2MB)

Abstract

Kesenian Sandur Manduro adalah kesenian tradisional kerakyatan yang lahir dan tumbuh di daerah kecil wilayah Jombang yang bernama Manduro. Meskipun tidak setara dengan kesenian Wayang Orang dan kesenian lainnya yang merupakan aset unggulan Jombang, kehadiran kesenian Sandur Manduro ternyata mampu dijadikan sebagai wadah berkesenian dan ekspresi bagi masyarakat yang bersangkutan (masyarakat Desa Manduro, Kecamatan Kabuh, kabupaten Jombang). Kesenian Sandur Manduro merupakan seni pertunjukan yang berbentuk teater rakyat yang di dalamnya terdapat beberapa unsur seni yaitu; musik, sastra, dan tarian yang ditarikan oleh beberapa penari kaki-laki yang menggunakan topeng dalam bentuk tarian rakyat. Seperti tarian rakyat yang lainnya, Sandur Manduro juga memiliki unsur-unsur yang ada di dalamnya berupa; gerak tari, iringan, tata rias, busana, tata teknis pentas, dan syair pantun atau parikan dalam ceritanya yang bersifat tuntunan maupun sekedar humor. Walaupun dengan instrumeniringan yang begitu sederhana, yaitu; kendang, gong bumbung, slompret, tamborin dan kecer, para pengiring musik kesenian Sandur Manduro selalu menyajikan dengan keriangan dan kekompakan. Hal ini merupakan cerminan dari cara hidup mereka yang masih menjunjung nilai-nilai kebersamaan dan kegotong-royongan.

Actions (login required)

View Item