Relevansi Dongkrek dalam Upacara Ritual dengan Kehidupan Masyarakat Mejayan Kabupaten Madiun

Astuti, Dhorantsia Vendy (2005) Relevansi Dongkrek dalam Upacara Ritual dengan Kehidupan Masyarakat Mejayan Kabupaten Madiun. Skripsi thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.

	Text BAB I.pdf Download (10MB)
	Text BAB IV.pdf Download (1MB)
	Text Full Teks.pdf Restricted to Repository staff only Download (31MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian tentang " Relevansi Dongkrek dalam Upacara Ritual dengan Kehidupan Masyarakat Mejayan Kabupaten Madiun" ini bertujuan sebagai berikut: a) Untuk mengetahui faktor-faktor yang melatar belakangi terciptanya Dongkrek; b) Untuk mengetahui, mendeskripsikan, dan menganalisis pola kehidupan masyarakat Mejayan; c) Untuk menganalisis peranan clan fungsi Dongkrek dalam masyarakat Mejayan; d) Untuk rnenj elaskan relevansi Dongkrek dalam upacara ritual dengan keh idupa n masyarakat Mejayan. Penelitian m1 menggunakan pendekatan sosiologi dan pendekatan antropologi. Menggunakan pendekatan sosiolog i karena dapat membantu mengupas tentang perubahan sosial, interaksi sosial, clan fungsi sosial yang ad.a pada masyarakat Mejayan yang berhubungan dengan struktur kehidupan masyarakat tradisi. Pendekatan sosiologi ini lebih mengarah pad.a pendapatnya A.R. Radcliffe­ Brown mengenai kajian struktur sosial pada dasarnya adalah kajian tentang kepentingan ata u nilai-nilai yang menjad i penentu terhadap hubungan sosial. Pendekatan antropologi juga digunak an untuk membahas• clan mengupas tentang konsep religi dan budaya dalam kehidupan masyarakat Mejayan yang berkaitan dengan relevansi Dongkrek dalam upacara ritua l dengan kehidupan masyarakat pada masa kini. Pendekatan antropologi ini le bih mengarah pada pendapatnya Soderblom mengenai lima komponen religi. Berdasarkan hasil seluruh kajian dapat diarnbil kesimpulan bahwa relevansi Dongkrek dalam upacara ritual dengan kehidupan masyarakat Mejayan kabupaten Madiun yaini sebagai pusaka dan sangat relevan karena me ngingat masyarakat Mejayan melalui para leluhumya mey akini bahwa ritual Dongkrek berpengaruh terhadap kehidupan seha ri-ha ri, seh ingga masyarak.at Mejayan tidak berani meninggalkan adat istia dat untuk melaksanakan kegiatan ritual Dongkrek, dengan demii--.iai1 a rti penting dari Dongkre k sebagai seni budaya daerah yaitu adanya peran religio-magis dan peran sosial. Adanya peran religio-magis dan peran sosial dapat dijelaskan lagi mengenai relevansi Dongkrek dalam upacara ritual dengan kehidupan masyarakat Mejayan yaitu sebagai perekat sosial, mengingat pada masa sekarang walaupun diadakan arak-arakan Dongkrek rutin setiap setahun sekali, tetap masih terjadi ketidak stabilan dan ketidak seimbangan dalam kehidupan masyarakat Mejay an, sehingga relevansi Dongkrck lebih didominasi sebagai perekat sosial dan sebagai media untuk menjaga keharmonisan serta menumbuhkan rasa aman dalam diri masyarakat Mejayan.

Actions (login required)

View Item