Banyolan Kartolo dalam Naskah Lara Pangkon

Kumalasari, Intan (2010) Banyolan Kartolo dalam Naskah Lara Pangkon. Skripsi thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.

	Text BAB I.pdf Download (9MB)
	Text BAB IV.pdf Download (4MB)
	Text Full Teks.pdf Restricted to Repository staff only Download (35MB) | Request a copy

Abstract

anyolan Kartolo didirikan oleh pelawak Kartolo. Grup Banyolan Kartolo ini dapat bertahan karena mengangkat humor sebagai bagian utama. Humor atau lawakan dikemas di dalam kidungan, yaitu pantun yang dinyanyikan dengan iringan gamelan menjadi sajian utama yang menarik penonton. Isi kidungan ini berupa nasihat, sindiran atau kritik sosial, anjuran, dan penerangan masyarakat. Kelebihan dari grup Banyolan Kartolo adalah mereka dapat menampilkan pertunjukan ludruk dengan pakem yang berbedadengan pakem ludruk seharusnya. Gaya lawakan Kartolo memiliki konsep yang jelas. Melalui lakonlakon yang diciptakannya, Kartolo dapat menyampaikan pesan-pesannya kepada masyarakat. Lakon-lakon yang diciptakan oleh Kartolo dapat dinikmati dan diterima oleh semua kalangan walaupun memiliki gaya yang berbeda. Lara Pangkon adalah sebutan bagi prosesi temu pengantin di Malang. Banyolan Kartolo mengangkat Lara Pangkon sebagai lakon karena di dalamnya mengandung banyak filosofi Jawa yang positif yang dapat diceritakan melalui dialog-dialog dengan humor-humor khas Kartolo. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatifdeskriptif dengan pendekatan humor. Metode kualitatif-deskriptif menggambarkan dan menguraikan secara terperinci suatu fenomena, dengan prosedur penelitian akan menghasilkan data deskriptif dari orang-orang dan perilaku yang diamati dan akan didapatkan suatu uraian yang jelas tentang suatu fenomena. Pendekatan teori humor di sini membantu peneliti memahami aspek-aspek kelucuan dalam Banyolan Kartolo dengan naskah Lara Pangkon. Berdasarkan hasil analisis dan interpretasi terhadap penampilan dan naskah Lara Pangkon dapat disimpulkan bahwa: (1) Gaya lawakan Kartolo cs dipengaruhi oleh beberapa faktor perubahan masyarakat (2) Gaya lawakan Kartolo cs bersifat universal. (3) Gaya lawakan Kartolo cs bermakna tunggal. Dan (4) Lawakan dari Kartolo cs selalu diperuntukkan untuk lawan main atau individu lain.

Actions (login required)

View Item