Pola Pelatihan Tari Klasik Gaya Yogyakarta di Yayasan Pamulangan Beksa Sasminta Mardawa Dalam Perspektif Gender

Nuraini, Indri (2005) Pola Pelatihan Tari Klasik Gaya Yogyakarta di Yayasan Pamulangan Beksa Sasminta Mardawa Dalam Perspektif Gender. Skripsi thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.

[img] Text
BAB I.pdf

Download (10MB)
[img] Text
BAB IV.pdf

Download (1MB)
[img] Text
Full Teks.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (34MB) | Request a copy
Official URL: https://lib.isi.ac.id

Abstract

Yayasan Pamulangan Beksa Sasminta Mardawa (YPBSM) merupakan lembaga seni yang bersifat non-formal dengan tujuan untuk melestarikan tari klasik gaya Yogyakarta. Transfer il.mu/ ketrampilan yang dilaksanakan di yayasan tersebut tidak hanya berupa transfer ketrampilan (berupa tari klasik gaya Yogyakarta), tetapi juga transfer dari teknik tarinya serta nonna-norma dan nilai-nilai yang terkandung dalam tari klasik gaya Yogyakarta. Pola pelatihan yang berlangsung di yayasan tersebut dibedakan atas perbedaan jenis kelami n. Tari yang dipelajari tersebut merupakan tradisi dari istana sehingga nilai-nilai dan norma-norma yang terkand un g dala.m tari tersebut juga bersumber dari istana. Hal tersebut terbentuk dari cara pandang masyarakat Jawa pada masa lampau yang membedakan antara pria dengan wanita dengan perbedaan sifat yang dimiliki antara pria dengan wanita dan perbedaan itu dianggap sesuatu hal yang kodrati sehingga tidak dapat dipertukarkan antara jenis kela min yang satu dengan jenis kelamin yang lainnya. Pandangan masyarakat Jawa tersebut masih dilestarikan dan diterapkan dalam pola pelatihan tari klasik di YPBSM sampai sekarang. Beberapa faktor yang menyebabkan perbedaan pola pelatihan tari yang berlangsung di YPBSM itu adala h faktor perbedaan sifa t yang dikonstruksi masyarakat Jawa, cara pandang masyarakat Jawa, dan proses internalisasi. Perbedaan pola pelatihan tersebut yang menyebabkan penari putra dan penari putri kurang dalam mendapatkan kesempatan untuk mempelajari tari klasik gaya Yogyaka rta, sehingga masing-masing penari tersebut hanya dapat mempelajari tari sesuai dengan jenis kelaminnya. Pelestarian tari klasik yang difungsikan dalam pelatihan yang berlangsung di yayasan tersebut baik disadari maupun tidak disadari oleh masyarakat dan yayasan tersebut juga merupakan pelestarian nilai-ni.lai budaya masa lampau yang membedakan dan mendiskriminasikan peran antara pria dengan wanita.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Creators:
CreatorsNIM/NIP/NIDN/NIDK
Nuraini, Indrinim9910873011
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
Thesis advisorWinahyuningsih, Heninidn0022036404
Department: UPT Perpustakaan
Uncontrolled Keywords: Pola Pelatihan, Tari Klasik Gaya Yogyakarta,Yayasan Pamulangan Beksa Sasminta Mardawa
Subjects: Tari > Pengkajian Tari
Depositing User: FL Agung Hartono
Date Deposited: 02 Nov 2023 08:48
Last Modified: 02 Nov 2023 08:48
URI: http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/15810

Actions (login required)

View Item View Item