Peranan Sanggar Puri Prambanan Terhadap Pendidikan Seni Tari Dan Sendratari Ramayana Prambanan Yayasan Rarajonggrang

Saraswati, Tita (2006) Peranan Sanggar Puri Prambanan Terhadap Pendidikan Seni Tari Dan Sendratari Ramayana Prambanan Yayasan Rarajonggrang. Skripsi thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.

	Text BAB I.pdf Download (11MB)
	Text BAB IV.pdf Download (2MB)
	Text Full Teks.pdf Restricted to Repository staff only Download (43MB) | Request a copy

Abstract

Keberadaan sanggar Puri Prambanan pada tahun 1962 tidak dapat dipisahkan dengan pertunjukan sendratari Ramayana di panggung terbuka Prambanan pada tahun 1961. Kebutuhan artis pendukung dalam jumlah yang besar dimanfuatkan oleh Komunitas seniman Prambanan untuk mendirikan pusat pelatihan tari yang bertujuan mencetak kader penari massal, terutama penari untuk memainkan peran wanara. Mino, jin, parekan, dan api. Peran sanggar Puri sangat tergantung dari perilaku organisasi yang secara aktif dilaksanakan oleh para pengurus dalam mendedikasikan tugas dan kewajibannya. Salah satu tugas dan kewajiban sanggar Puri adalah menyelenggarakan kegiatan pendidikan dan pelatihan seni tari kepada anak-anak. Poses pendidikan ini sangat penting membangun kualitas peserta didik dalrun menguasai seni tar terutama seni tari yang secara khusus ditarikan dalam sendratari Ramayana. Sinergis dunia pendidikan dengan dunia praktis seperti pentas sendratari Ramayana tampaknya menghasilkan sumber daya manusia bidang seni tari untuk kelestarian sendratari Ramayana dan kesinambungan pertunjukan untuk kepentingan dunia pariwisata. Selama hampir empat dasa warsa kerjasama antara sanggar Puri Prambanan dan Yayasan Rara Jonggrang Yogyakarta menurtjukkan adanya suatu perubahan yang signifikan mengenai peran komunitas seniman Prambanan dari peran pendukung dengan jumlah penari sekitar 30% menjadi peran utama dalam jumlah 70% atau bahkan kini lebih dari 90%, artinya baik peran utama maupun peran penari pendukung semua dari Prambanan. Perubahan peran ini sudah barang tentu tidak terlepas dari peran sanggar Puri yang mengabdikan dirinya untuk mendidik dan melatih ana-anak Pram.banan sebagai penari sendratari Ramayana. Peran sanggar Puri dalam pendidikan seni tari dan pelestarian sendratari Ramayana pada hakekatnya merupakan perilaku organisasi yang mempunyai tujuan dan manfaat bagi kehidupan kesenian, utamanya membangun potensi seni sebagai aset pariwisata. Kontribusi sanggar Puri bagi dunia pendidikan adalah mencetak anak­ anak Prambanan menjadi penari sendratari Ramayana dan sekaligus membangun karakternya sebagai generasi muda yang k.reatif dengan dasar-dasar seni tari tradisi. Aktivitas berkesenian dalam bingkai sebuah pertunjukan tari kolosal kiranya harus tetap dilestarikan dengan menempatkan sanggar Puri sebagai media pendidikan seni tari untuk anak-anak Prambanan.

Actions (login required)

View Item