Bentuk Pewarisan Dan Manajemen Organisasi Seni Karawitan Kalurahan Budaya Bangunjiwo Kabupaten Bantul

Megawati, Annisa Sari (2024) Bentuk Pewarisan Dan Manajemen Organisasi Seni Karawitan Kalurahan Budaya Bangunjiwo Kabupaten Bantul. Masters thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.

	Text Annisa Sari Megawati_2024_FULL TEKS.pdf Restricted to Repository staff only Download (9MB) | Request a copy
	Text Annisa Sari Megawati_2024_Bab I.pdf Download (1MB)
	Text Annisa Sari Megawati_2024_Bab V.pdf Download (262kB)
	Text Annisa Sari Megawati_2024_PERNYATAAN PERSETUJUAN-PUBLIKASI.pdf Download (429kB)

Abstract

Tesis berjudul “Bentuk Pewarisan dan Manajemen Organisasi Seni Karawitan Kalurahan Budaya Bangunjiwo Kabupaten Bantul” ini membahas pewarisan dan manajemen seni kelompok karawitan. Di Kalurahan Bangunjiwo terdapat 19 pedukuhan yang mayoritas mempunyai kelompok karawitan, namun tidak sedikit yang terkendala dalam pengelolaannya. Kelompok seni karawitan yang masih aktif hingga saat ini dan dijadikan sampel antara lain yaitu Paguyuban Karawitan Suko Laras, Sanggar Omah Cangkem, Paguyuban Karawitan Larasati, Sanggar Kliwat Laras. Tujuan penelitian ini mengetahui bentuk dan metode pewarisan seni karawitan yang dijalankan selama ini oleh kelompok karawitan di Kalurahan Bangunjiwo dan mengetahui tantangan yang dihadapi dalam pengelolaan seni karawitan serta solusi yang dijalankannya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif fenomenologi. Metode pengumpulan data yang digunakan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan teknik analisis data deskriptif dan triangulasi dalam proses menyusun data secara sistematis. Hasil penelitian menunjukkan ada tiga bentuk pewarisan yaitu pewarisan tegak (vertical transmission) merupakan sistem pewarisan yang berlangsung melalui mekanisme genetik yang diturunkan dari waktu ke waktu secara lintas generasi, melibatkan penurunan ciri – ciri budaya dari orangtua kepada anak cucu keturunannya seperti pada Paguyuban Karawitan Suko Laras. Pewarisan miring (diagonal transmision) merupakan sistem pewarisan yang lebih ditekankan kepada pembelajaran dalam lembaga pendidikan, Sanggar Omah Cangkem Mataraman termasuk pendidikan informal. Pewarisan mendatar (horizontal transmission) merupakan sistem pewarisan yang didapatkan dengan cara belajar dari teman sebaya yang mempunyai kemampuan dalam berkesenian utamanya yaitu seni karawitan seperti pada Paguyuban Karawitan Larasati dan Sanggar Kliwat Laras. Selain pewarisan penting juga dalam memperhatikan pengelolaan/ menajemen kelompok seni karawitan dengan menggunakan fungsi – fungsi manajemen seni. Pada kelompok karawitan yang ada di Kalurahan Bangunjiwo fungsi manajemen yang sudah diterapkan meliputi perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, pengawasan, dan evaluas dan juga menerapkan manajemen tradisional. Kata Kunci: pewarisan, manajemen organisasi seni karawitan, kalurahan budaya Bangunjiwo

Actions (login required)

View Item