Damayanti Sianipar, Ruth (2024) Penciptaan Tokoh Tumbaga Dalam Pertunjukan Si Boru Tumbaga Karya TIlhang Gultom Dengan Konsep Drama Musikal. Skripsi thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.
Text
Ruth Damayanti Sianipar_2024_FULL TEXT.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy |
|
Text
Ruth Damayanti Sianipar_2024_BAB I.pdf Download (745kB) |
|
Text
Ruth Damayanti Sianipar_2024_BAB PENUTUP.pdf Download (149kB) |
|
Text
Ruth Damayanti Sianipar_2024_ Lembar Persetujuan Publikasi.pdf Restricted to Repository staff only Download (61kB) | Request a copy |
|
Video (Karya)
Ruth Damayanti Sianipar_2024_KARYA.mp4 Restricted to Repository staff only Download (8MB) | Request a copy |
Abstract
Si Boru Tumbaga merupakan sebuah karya Tilhang Gultom yang dikemas dalam bentuk pertunjukan Opera Batak. Si Boru Tumbaga menceritakan kisah kehidupan seorang anak perempuan bernama Tumbaga yang tidak memiliki saudara laki- laki. Ia tinggal dengan ayahnya dan adiknya perempuan, sedangkan ibunya telah lama meninggal. Tumbaga pergi mencari obat untuk ayahnya yang sedang sakit dan sekaligus mencari perempuan yang mau menikah dengan ayahnya. Hal itu dilakukan agar ia mempunyai kesempatan untuk memiliki saudara laki-laki, namun semua perjuangan tersebut sia- sia karena pada akhirnya ayah Tumbaga meninggal dunia. Bapauda yang serakah menjadi satu-satunya pewaris dalam keluarganya. Tumbaga dan adiknya diusir dari rumah. Oleh sebab itu, Tumbaga berjuang untuk mempertahankan hak yang semestinya ia dapatkan. Pertunjukan Si Boru Tumbaga dengan konsep drama musikal menjadi sebuah hal yang berbeda dengan pertunjukan Si Boru Tumbaga yang sudah pernah dipentaskan sebelumnya. Drama Musikal Si Boru Tumbaga akan diwujudkan dengan teori acting in musical. Acting in musical menjadi sebuah acuan untuk mengekspresikan karakter tokoh Tumbaga. Oleh sebab itu, aktor harus memiliki kemampuan dalam acting, singing, and dancing. Selain itu, pengalaman empiris menjadi hal yang dibutuhkan untuk memerankan sebuah tokoh. Oleh sebab itu, aktor memilih Magic If menjadi metode untuk mendalami perasaan tokoh. Hasil yang dicapai dalam memerankan karakter Tumbaga melalui penerapan acting in musical dan magic if yang dikombinasikan, membawa aktor memahami perasaan karakter Tumbaga, mewujudkannya di atas panggung dan menunjukkannya secara langsung kepada penonton untuk menciptakan rasa empati antara penonton dan aktor yang memerankan Tumbaga.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
|||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Department: | KODEPRODI91251#SENI TEATER | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | Si Boru Tumbaga, Tilhang Gultom, Acting in musical | |||||||||
Subjects: | Teater > Penciptaan (penyutradaraan, penataan artistik, penulisan naskah,pemeranan) | |||||||||
Divisions: | Fakultas Seni Pertunjukan > Jurusan Teater | |||||||||
Depositing User: | Ruth Damayanti Sianipar | |||||||||
Date Deposited: | 02 Aug 2024 07:31 | |||||||||
Last Modified: | 02 Aug 2024 07:31 | |||||||||
URI: | http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/17500 |
Actions (login required)
View Item |