Agustina, Arinta and Kalyana Duhita, Renata (2023) Arja Siki Sebuah Monolog Gaya Bali; Tinjauan Etno-Dramaturgi Victor Turner. Institut Seni Indonesia Yogyakarta, UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta.
Text
Arinta Agustina_2023_Full Text.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text
Arinta Agustina_2023_Bab I.pdf Download (330kB) |
|
Text
Arinta Agustina_2023_Bab VI.pdf Download (118kB) |
Abstract
Arja Siki merupakan pertunjukan monolog hasil hibridasi antara dramatari Arja Bali dengan dramaturgi dari Barat, yang digagas oleh Cokorda Sawitri. Berbeda dengan dramatari Arja yang menjadi hipogramnya, Arja Siki gaya Cok Sawitri ini memiliki kecenderungan lebih fleksibel dan leluasa dalam mengeksplorasi pertunjukannya. Dengan menggunakan metode kualitatif, melalui observasi langsung, kajian pustaka, wawancara mendalam, dokumentasi video dan foto, penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan konsep dan konvensi dramaturgi yang digunakan dalam Arja Siki. Analisis dilakukan dengan menggunakan etnodramaturgi dari Victor Turner terhadap teori struktur dramatik dan logika internal dalam pertunjukan Arja Siki. Selain itu mengkaji unsur-unsur eksternal yang berkaitan dengan konsep artistik dalam pertunjukan, pola produksi yang khas, dan mempertimbangkan respon dari penonton. Sehingga dapat disimpulkan bahwa seni pertunjukan Arja Siki dapat disebut sebagai sebuah pertunjukan monolog gaya Bali. Hasil penelitian ini dapat berkontribusi bagi keilmuan seni pertunjukan, khususnya seni pertunjukan kontemporer.
Item Type: | Other | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Uncontrolled Keywords: | Etno-Dramaturgi, Arja Siki, monolog, Bali, Seni Pertunjukan. | ||||||
Subjects: | Karya Dosen | ||||||
Divisions: | Repository ISI Yogyakarta | ||||||
Depositing User: | Ida ID Sriwahjudewi | ||||||
Date Deposited: | 06 Aug 2024 06:38 | ||||||
Last Modified: | 06 Aug 2024 06:38 | ||||||
URI: | http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/17624 |
Actions (login required)
View Item |