SD Pontolondo, Alfred (2005) Omnivora sebagai Metafor Ironi Gejala Sosial Masyarakat Kontemporer Indonesia. Skripsi thesis, Insitut Seni Indonesia Yogyakarta.
Text
BAB I.pdf Download (8MB) |
|
Text
BAB V.pdf Download (1MB) |
|
Text
Full Teks.pdf Restricted to Repository staff only Download (26MB) | Request a copy |
Abstract
Omnivora sebagai metafor ironi gejala sosial masyarakat lwntemporer Indonesia hanyalah sebuah bahasa, ataupun cara ungkap dalam membedah dan merepresentasikan persoalan-persoalan terkini dari masyarakat Indonesia. Paling tidak bagi penulis melalui bahasa ini penulis, bisa lebih mewakilkan gagasan dan cerita dari apa yang sudah didapatkan dari sekeliling di dalam masyarakat. Dan seni lukis merupakan media yang paling baik dan paling individual untuk merepresentasikan gagasan-gagasan tersebut.Harapannya adalah dengan mengangkat persoalan-persoalan yang ironis di dalam kehidupan masyarakat, maka akan terbuka sebuah ruang dialog kritis tentang persoalan -persoalan seputar kehidupan masyarakat tersebut, dan bagi apresian paling tidak karya seni yang dihadirkan bisa memberi informasi tentang kecenderungan-kecenderungan yang sedang terjadi di masyarakat, melalui sisi pandang yang ada pada diri penulis. Dan bagi perjalanan proses kreatif kedepan, hal ini menjadi suatu latihan dan sebuah cara yang memantapkan arah keberpihakan tentang bagaimana seharusnya sebuah karya seni dihadirkan, dan tentang apa ia akan berbicara.Demikian untuk tugas akhir ini, penulis membuat dua puluh karya seni lukis yang berbicara tentang persoalan-persoalan di dalam masyarakat. Selama proses melukis, penulis banyak dipengaruhi oleh berbagai informasi, dan bahan bahan perbincangan seputar ide yang diangkat, baik secara tekstual maupun secara visual. Dan didalamnya terdapat banyak sumbangan pemikiran dan ide, baik dari teman yang berdekatan, lingkungan bertetangga, para penulis yang telah memberi jembatan untuk mengerti sebuah persoalan, maupun karya-karya seni yang selama ini telah penulis lihat dan nikmati, dengan berbagai kekayaan visual, yang telah memacu penulis untuk belajar lebih lagi dalam menghasilkan sebuah karya seni dengan kekayaan visual, dalam simbol warna, komposisi, dan bentuk.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
|||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Department: | KODEPRODI90201#SENI RUPA MURNI | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | omnivora, gejala sosial, masyarakat | |||||||||
Subjects: | Seni Murni > Seni Lukis | |||||||||
Divisions: | Fakultas Seni Rupa > Jurusan Seni Murni > Seni Lukis | |||||||||
Depositing User: | sri SE endarti | |||||||||
Date Deposited: | 19 Aug 2024 03:42 | |||||||||
Last Modified: | 19 Aug 2024 03:42 | |||||||||
URI: | http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/18141 |
Actions (login required)
View Item |