Sikap moral dalam pemilihan metode desain. Pidato ilmiah pada dies natalis ISI Yogyakarta ke XVIII

Sumartono, Sumartono (2002) Sikap moral dalam pemilihan metode desain. Pidato ilmiah pada dies natalis ISI Yogyakarta ke XVIII. ISI Yogyakarta, Yogyakarta.

Text SIKAP MORAL DALAM PEMILIHAN METODE DESAIN_0001.pdf Download (5MB)

Abstract

Dalam mendesain sebuah produk ( bangunan, interior, mobil, iklan, pakaian, kursi, dan lain - lain) seorang pendesain (designer), disadari atau tidak, pasti memiliki sikap moral tertentu . Sikap moral ini bisa menyangkut banyak hal, termasuk yang akan dibicarakan di sini yakni bagaimana ia memilih metode/pendekatan desain yang dianggapnya paling rasional, paling efisien, dan paling efektif untuk mewujudkan sebuah produk yang bisa memuaskan klien (client) atau pemakai (user). Pemilihan metode/pend ekatan desain di sini juga mengandung pengertian bagaimana seorang pendesain memperhitungkan aspek fungsi (function) dan aspek bentuk (form) dalam proses desain. Secara harfiah arti kedua kata yang disebut kemudian ini memang mudah dimengerti, tetapi secara konseptual kedua kata ini telah menjadi sumber pertentangan tajam antara pendukung desain Modern dan pendukung desain Posmodern dalam merumuskan slogan-slogan yang mereka gunakan. Sejauh ini pendekatan yang paling terkenal dalam proses desain adalah pendekatan "Behavioris" atau pendekatan "tingkah laku", yang dalam proses perancangan lebih mengutamakan kebutuhan kebutuhan manusia, analisis terhadap kebutuhan - kebutuhan manusia, dan pencarian solusi desain dengan menggunaka..'1 ukuran-ukuran standar (misalnya ukuran-ukuran standar antropometri/ ergonomi untuk berbagai jenis kegiatan manusia) , komputer, dan lain lain

Actions (login required)

View Item