Farah Fauziah, Barikly (2024) Perjuangan Bu Nana Merealisasikan Kembali Pasar Krempyeng Sebagai Upaya Mengatasi Permasalahan Sampah Di Tambak Lorok dalam Film Dokumenter "Echoes From The Coast" Dengan Gaya "Cinema Verite". Skripsi thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.
Text
BARIKLY FARAH FAUZIAH_2024_FULL TEXT.pdf Download (36MB) |
|
Text
BARIKLY FARAH FAUZIAH_2024_BAB I.pdf Download (2MB) |
|
Text
BARIKLY FARAH FAUZIAH_2024_BAB V.pdf Download (2MB) |
|
Video
BARIKLY FARAH FAUZIAH_2024_KARYA.mp4 Restricted to Repository staff only Download (45MB) | Request a copy |
|
Text
BARIKLY FARAH FAUZIAH_2024_PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI.pdf Restricted to Repository staff only Download (90kB) | Request a copy |
Abstract
Film dokumenter Echoes From The Coast merupakan film yang menceritakan tentang perjuangan Bu Nana dalam mengupayakan pasar krempyeng sebagai salah satu cara penyelesaian masalah sampah di daerah Tambak Lorok. Kegiatan tersebut merupakan sebuah sistem transaksi jual beli yang dilakukan dengan menukar sampah dengan uang yang terbuat dari kepingan kerang yang memiliki nilai tukar rupiah yang bisa digunakan untuk membeli kebutuhan pokok. Namun, setelah beberapa tahun berlalu, program yang sudah sempat diinisiasi perlahan mulai dilupakan. Kini, Bu Nana mulai berusaha kembali untuk meyakinkan warganya agar program tersebut dapat diperjuangkan kembali. Film dokumenter Echoes From The Coast diproduksi menggunakan konsep gaya cinema verité. Gaya ini menerapkan keterlibatan pembuat film secara langsung dalam melakukan intervensi yang membuat terjadinya keterlibatan langsung secara spontan. Pembuat film menampilakan realita visual secara sederhana dan apa adanya. Dari interaksi tersebut pembuat film dapat mengetahui informasi lebih dalam dengan peristiwa yang terjadi Dengan konsep gaya cinema verité penciptaan karya ini memiliki tujuan untuk menampilkan perjuangan Bu Nana menginisiasi pasar krempyeng kembali. Gaya tersebut diterapkan dengan mengikuti aktivitas Bu Nana mengajak warga Tambak Lorok untuk merealisasikan kembali pasar krempyeng serta respon dan reaksi Bu Nana dalam menghadapi hambatan yang menghadangnya. Sutradara film terlibat langsung dengan subjek untuk membantu melaksanakan Pasar Krempyeng dan menggunakan gaya ini sebagai cara untuk menimbulkan statement maupun reaksi spontan yang tertangkap melalui kamera.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
|||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Department: | KODEPRODI91261#TELEVISI DAN FILM | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | Film, Dokumenter, Potret, Cinema Verité, Permasalahan Sampah | |||||||||
Subjects: | Televisi > Televisi | |||||||||
Divisions: | Fakultas Seni Media Rekam > Jurusan Televisi > Program Studi S1 Televisi | |||||||||
Depositing User: | Barikly Farah Fauziah | |||||||||
Date Deposited: | 23 Jan 2025 01:44 | |||||||||
Last Modified: | 23 Jan 2025 01:44 | |||||||||
URI: | http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/19048 |
Actions (login required)
View Item |