Kra

Tri Wiastomo, Ilham (2025) Kra. Skripsi thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.

[img] Text
Ilham Tri Wiastomo_2025_FULL TEKS.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy
[img] Text
Ilham Tri Wiastomo_2025_BAB I.pdf

Download (792kB)
[img] Text
Ilham_2025_BAB IV.pdf

Download (232kB)
[img] Text
Ilham Tri Wiastomo_2025_Surat Persetujuan Publikasi.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (34kB) | Request a copy
Official URL: https://youtu.be/oCSZCSECb_U?si=5OAXHjo_V8bV8dfM

Abstract

Karya “KRA” berbicara tentang kehidupan Monyet Ekor Panjang atau dalam bahasa ilmiahnya Macaca Fascicularis. “KRA” terinspirasi dari suara yang dihasilkan dari Macaca Fascicularis untuk memberi sinyal kepada koloninya. Rangsang gagasan karya ini disampaikan melalui gerak yang mengandung makna di setiap segmen yang akan dihadirkan. Fokus karya tari “KRA” adalah penyampaian bagaimana kehidupan Monyet Ekor Panjang (Macaca Fascicularis) dan gerak-gerik nya. Karya tari “KRA” akan dikemas dalam bentuk Animal Body Movement. Seperti dalam buku yang ditulis Sapardi Djoko Darmono berjudul “Alih Wahana” yaitu konsep yang menyangkut dua wahana berbeda dengan pengambilan satu jenis kesenian ke jenis kesenian lain dalam arti yang lebih luas, istilah ini bahkan juga bisa mencakup perubahan dari beberapa jenis ilmu pengetahuan menjadi karya seni, sehingga karya “KRA” merupakan pengalihan dari ilmu pengetahuan kedalam karya seni. “KRA” menggunakan bentuk penyajian segmented dengan menggunakan proses penciptaan karya tari melalui tahapan metode dari Hawkins dalam buku yang berjudul “Mencipta Lewat Tari” yang diterjemahkan oleh Y. Sumandiyo Hadi yaitu eksplorasi, improvisasi, komposisi, dan evaluasi. Metode ini diterapkan dalam penciptaan karya tari “KRA”. I Wayan Dibia menerjemahkan buku yang berjudul “Bergerak Menurut Kata Hati” dari metode Hawkins yaitu merasakan, menghayati, mengkhayalkan, mengejawantahkan, dan memberi bentuk. Metode ini digunakan dalam proses penciptaan dengan melihat dan merasakan secara langsung bagaimana kehidupan Monyet Ekor Panjang (Macaca Fascicularis) di alam bebas. “KRA” menggambarkan bagaimana aktivitas Monyet Ekor Panjang (Macaca Fascicularis) ketika bangun dan memulai aktivitasnya, saat ada ancaman mereka bergerombol untuk saling menjaga satu sama lain. Terjadinya konflik pada Monyet Ekor Panjang (Macaca Fascicularis) biasanya karena perebutan teritorial maupun perebutan betina antara jantan tua dengan pejantan muda, namun setelah terjadi konflik mereka akan saling berbagi makanan (sharing food) . Macaca Fascicularis akan mengalami fase dimana dia tertarik dengan lawan jenis kemudian berkembang biak ini merupakan upaya untuk mempertahankan keturunan

Item Type: Thesis (Skripsi)
Creators:
CreatorsNIM/NIP/NIDN/NIDK
Tri Wiastomo, Ilhamnim1911838011
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
ContributorAlfirafindra, Radjanidn0006036503
ContributorSucimanganti, Galihnidn0011078608
Department: KODEPRODI91231#SENI PENCIPTAAN TARI
Uncontrolled Keywords: Macaca Fascicularis, “KRA”, animal body movement, koreografi
Subjects: Tari > Penciptaan Tari
Divisions: Fakultas Seni Pertunjukan > Jurusan Tari > Seni Tari (Penciptaan)
Depositing User: Ilham Tri Wiastomo
Date Deposited: 26 Feb 2025 07:50
Last Modified: 26 Feb 2025 07:50
URI: http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/19631

Actions (login required)

View Item View Item