Metro Cinema Kemang Sebagai Ruang Alternatif Bagi Komunitas Film Di Jakarta Dalam Perspektif Henri Lefebvre

Marius Valerian Satyanugraha, Rafael (2025) Metro Cinema Kemang Sebagai Ruang Alternatif Bagi Komunitas Film Di Jakarta Dalam Perspektif Henri Lefebvre. Skripsi thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.

[img] Text
Rafael Marius Valerian Satyanugraha_2025_FULL TEKS.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy
[img] Text
Rafael Marius Valerian Satyanugraha_2025_BAB I.pdf

Download (739kB)
[img] Text
Rafael Marius Valerian Satyanugraha_2025_BAB PENUTUP.pdf

Download (2MB)
[img] Text
Rafael Marius Valerian Satyanugraha_2025_PERNYATAAN PERSETUJUAN-PUBLIKASI..pdf
Restricted to Repository staff only

Download (264kB) | Request a copy
Official URL: https://lib.isi.ac.id

Abstract

Metro Cinema Kemang menjadi salah satu ruang pemutaran film di Jakarta yang dipahami sebagai ruang putar alternatif oleh Komunitas film di Jakarta. Klasifikasi ruang putar alternatif muncul karena tersituasikannya wacana pemutaran film di Indonesia dibawah dominasi jaringan bioskop yang muncul di pusat perbelanjaan dan dikelola hanya sebagai bisnis atau lebih dikenal sebagai bioskop jaringan. Diperlukan suatu analisa terhadap kualitas alternatif yang dimiliki Metro Cinema Kemang untuk ditempatkan dalam latar sosio politik pemutaran film di Indonesia. Studi kasus terhadap ruang tersebut dilakukan dengan melakukan observasi, wawancara dan membaca literatur yang membangun latar sejarah daripada kemunculan istilah alternatif. Penelitian dilakukan di Metro Cinema Kemang dengan mengobservasi ruangan serta mencari narasumber yang berkembang selama penelitian. Himpunan data ini kemudian dianalisis menggunakan kerangka produksi ruang Henri Lefebvre yang membaca ruang sosial meliputi: conceived space, perceived space dan lived space . Penelitian menemukan bahwa Metro Cinema Kemang bukan ruang alternatif yang sesuai dengan cita-cita dimana istilah tersebut dicetuskan sebagai respon zaman. Namun demikian, tetap terdapat praktik alternatif yang terjadi sekalipun kecil. Ini terindikasi bahwa membuat ruang alternatif di Indonesia dapat hadir dengan membutuhkan biaya serta dedikasi yang memadai.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Creators:
CreatorsNIM/NIP/NIDN/NIDK
Marius Valerian Satyanugraha, Rafaelnim2010204026
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
ContributorAgustina, Arintanip197308272005012001
ContributorAdya Ratna, Rr. Vegasarinip199207122019032020
Department: KODEPRODI90302#TATA KELOLA SENI
Uncontrolled Keywords: Komunitas Film, Ruang, Metro Cinema Kemang, Henri Lefebvre
Subjects: Tata kelola seni
Divisions: Fakultas Seni Rupa > Jurusan Tata Kelola Seni
Depositing User: Rafael Marius Valerian Satyanugraha
Date Deposited: 23 Jun 2025 01:50
Last Modified: 23 Jun 2025 01:50
URI: http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/19989

Actions (login required)

View Item View Item