Visualisasi Memori Buruk Masa Kanak-Kanak Dalam Fotografi Ekspresi

Salman Ayyuba, Hanafi (2025) Visualisasi Memori Buruk Masa Kanak-Kanak Dalam Fotografi Ekspresi. Skripsi thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.

	Text Hanafi Salman_2025_Full Teks.pdf Restricted to Repository staff only Download (5MB) | Request a copy
	Text Hanafi Salman_2025_Bab 1.pdf Download (864kB)
	Text Hanafi Salman_2025_Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy
	Text Hanafi Salman_2025_Bab Penutup.pdf Download (298kB)
	Text Form Pernyataan Persetujuan.pdf Download (225kB)

Abstract

Penelitian ini berangkat dari isu kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dialami pada masa kanak-kanak dan meninggalkan luka emosional yang mendalam. Trauma tersebut menjadi memori buruk yang terus membekas dan memengaruhi perkembangan diri seseorang hingga dewasa. Penelitian ini bertujuan untuk menciptakan karya fotografi ekspresi sebagai media visualisasi dari memori kelam tersebut, sekaligus sebagai bentuk ekspresi diri melalui seni. Metode yang digunakan dalam penciptaan karya adalah pendekatan praktik seni dengan menerapkan visual imaji fotografi hitam putih dalam format fotografi ekspresi. Pendekatan semiotika, khususnya teori tanda dari Charles Sanders Peirce, digunakan untuk mengolah simbol-simbol visual yang merepresentasikan tekanan psikologis, ketakutan, dan keterasingan yang dialami masa kecil. Hasil dari penelitian ini adalah serangkaian karya fotografi yang memvisualkan hasil pengolahan memori buruk peneliti dalam menghadapi trauma masa lalu. Karya ini diharapkan dapat membuka ruang reflektif bagi audiens terhadap isu kekerasan yang kerap disembunyikan dalam ruang privat keluarga. Kata Kunci: KDRT, fotografi ekspresi, hitam putih, semiotika

Actions (login required)

View Item