Kain Tenun Indramayu - Jawa Barat (Kajian Perubahan dan Kontinuitas)

Nurmaya, Nurmaya (2025) Kain Tenun Indramayu - Jawa Barat (Kajian Perubahan dan Kontinuitas). Masters thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.

[img] Text
Nurmaya_2025_FULL TEKS.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB) | Request a copy
[img] Text
Nurmaya_2025_BAB 1.pdf

Download (930kB)
[img] Text
Nurmaya_2025_BAB PENUTUP.pdf

Download (837kB)
[img] Text
Nurmaya_2025_LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
Nurmaya_2025_PERNYATAAN PERSETUJUAN-PUBLIKASI.pdf

Download (101kB)
Official URL: https://lib.isi.ac.id/

Abstract

Tenun Indramayu termasuk kedalam seni tradisional karena proses penciptaanya didasarkan pada konvensi serta kesepakatan bersama, dimana hal ini mempengaruhi proses perkembanganya secara siginifikan. Seiring waktu, tradisi ini mengalami tranformasi yang cukup mencolok, terutama dalam hal motif, perubahan fungsi dari profan menjadi sakral serta makna yang terkandung pada tiap motifnya. Perubahan ini tidak dapat dihindari dan mencerminkan dinamika sosial-budaya yang lebih luas. Untuk menganalisis perubahan, penelitian ini menggunakan teori estetika Feldman untuk mengeksplorasi perubahan bentuk dan fungsi, sementara teori sirkuit budaya Stuart Hall meneliti proses transformasi dan kontinuitas dalam konteks budaya tenun Indramayu. Pendekatan deskriptif kualitatif diterapkan dengan tinjauan pustaka, analisis artefak, observasi, dokumentasi, wawancara, dan triangulasi untuk mendapatkan data yang mendalam dan kontekstual. Temuan menunjukan bahwa tenun Indramayu tidak statis tetapi terus beradaptasi seiring waktu. Beberapa faktor kunci mempengaruhi proses ini, seperti trauma sosial-politik tahun 1965, kesulitan dalam mengakses bahan baku, pergeseran nilai konsumen dari profan menjadi sakral, dan kurangnya transfer pengetahuan antar generasi. Elemen-elemen ini memberikan dampak pada perubahan dan kontinuitas tradisi. Transformasi ini tercermin melalui empat pola tenun yang signifikan: Babaran, Suwuk, Kluwungan, dan Poleng Udan Mas Prambutan yang menggambarkan bagaimana warisan budaya tetap dinamis dan berkembang.

Item Type: Thesis (Masters)
Creators:
CreatorsNIM/NIP/NIDN/NIDK
Nurmaya, Nurmayanim2121402412
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
ContributorDafri, Yulriawannidn0029076211
Department: KODEPRODI91101#PENGKAJIAN DAN PENCIPTAAN SENI
Uncontrolled Keywords: tenun Indramayu, Babaran, Suwuk, Kluwungan, Poleng Udan Mas Prambutan
Subjects: Penciptaan dan pengkajian seni
Divisions: Pascasarjana > S2 Studi Penciptaan dan pengkajian seni
Depositing User: Nurmaya Nurmaya
Date Deposited: 16 Jul 2025 05:32
Last Modified: 16 Jul 2025 05:32
URI: http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/21563

Actions (login required)

View Item View Item