Totok, Priyoleksono (2005) Permainan. Masters thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.
![[img]](http://digilib.isi.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
Full Teks.pdf Restricted to Repository staff only Download (28MB) |
|
|
Text
Bab I.pdf Download (7MB) | Preview |
|
|
Text
Bab V.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Proses penciplaan seni secara umum adalah (a) menyadari keberadaan diri di dalam kehidupan (kebudayaan); (b) mengambil sikap terhadap realila kehidupan (lokal dan Global) sebagai seorang pematung (seniman); (e) mengkomunikasikan sikap yang dipilih melalui karya; (d) kesadaran terhadap keinginan untuk mengkomunikasikan diri, sehingga diperlukan cara (bagaimana) berkomonikasi maka seni patung dipandang sebagai bahasa ungkap (objek visual); (e) Objek visual merupakan rangkaian tanda-tanda manusia yang menyimpan,mengolah, sekaligus memperoleh informasi maknawi, baik yang berupa gambaran mengenai keadaan objektif, pandangan sikap dan perasaan manusia terhadap objek; (f) menyadari setiap individu mempunyai pola ' permainan' yang berbedabeda mulai dari tingkat sosial, politik, dan budaya. Seeara khusus mencari kemungkinan-kemungkinan jenis permainan yang sering kita jumpai yang digabungkan dengan dinamika hidup manusia yang syarat dengan konflik sosial, politik, dan budaya. Peran saling memainkan dan dipennainkan diantara sesama manusia, sehingga hasil karya tersebut merupakan simbolisasi peran manusia hidup di dunia. Metode yang digunakan adalah melode observasi dan metode eksploratif. Metode observasi digunakan untuk mengumpulkan sejumlah fakta-fakta dan informasi ilmiah baik secara verbal maupun visual. Perolehan observasi terhadap permainan dan dinamika manusia ditetapkan sebagai ide penciptaan seni patung. Metode eksplorasi digunakan untuk mencari kemungkinan simbol visual ke dalam karya seni patung sebagai bahasa ungkap. KesimpuJan yang didapat adalah: (I) Permainan yang ada di Masyarakat adalah berbeda-beda, baik cara maupun alat yang digunakan; (2) Permainan yang dilakllkan oleh manusia syarat dengan konflik; (3) Karya seni patung dapat dimanfaatkan sebagai media untuk mengkomunikasikan real ita permainan manusia secara konstruktif yang mengandung pesan moral.
| Item Type: | Thesis (Masters) | ||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Creators: |
|
||||||
| Contributors: |
|
||||||
| Department: | KODEPRODI91001#PENCIPTAANDANPENGKAJIANSENI | ||||||
| Uncontrolled Keywords: | permainan, patung | ||||||
| Subjects: | Seni Murni > Seni Patung | ||||||
| Divisions: | Pascasarjana > S2 Studi Penciptaan dan pengkajian seni | ||||||
| Depositing User: | FL Agung Hartono | ||||||
| Date Deposited: | 11 Sep 2025 02:53 | ||||||
| Last Modified: | 11 Sep 2025 02:53 | ||||||
| URI: | http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/21989 |
Actions (login required)
 |
View Item |
