Tri Supadmi, Tri Supadmi (2006) Joged Dolanan Bocah. Masters thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.
![]() |
Text
Full Teks.pdf Restricted to Repository staff only Download (48MB) |
![]() |
Text
Bab I.pdf Download (9MB) |
![]() |
Text
Bab V.pdf Download (2MB) |
Abstract
Perubahan masyarakat dan kebudayaan adalah suatu hal yangsangat alami dan tidak mungkin dicegah prosesnya. Sehinggatidaklah realistis jika untuk mempertahankan keberadaan permainanana k-anak t ra disiona l, proses perubahan tersebut lantas harusdicegah prosesnya . Berbagai hal yang turut mempercepat surutnyapermainan anak-anak tradisional dari panggung anak-anak sekarangadalah kondisi dan perubahan yang tidak mung kin dihindari ataudicegah . Kecuali jika memang ada perhatian, perencanaan sertatindakan yang se rius untuk mempertahankan berbagai j enispermainan anak tersebut dengan memberikan fasilitas-fasilitas ataumembentuk situasi dan kondisi yang membuat berbagai permainananak tersebut hidup kembali.Melihat situasi dan kondisi yang memprihatinkan terutama bagipermainan tradisional anak di wilayah tempat tinggal dan seka ligustempat kelahiran penulis di Pakem, besar keinginan penulis untukmenghidupkan kembali permainan anak tradisional dengan caramembuat koreografi dolanan anak dalam garap koreografilingkungan. Melakukan negoisasi dengan lingkungan, yaitu menjalindialog dengan ruang, merespon sega la sesuatu yang ada di situataupun menyerap potensi-potensi yang ada di alam sekitar untukmemperkaya unsur-unsur pertunjukannyaProses awal yang dilakukan adalah dengan membentuk situa sidan kondisi yang membuat berbagai macam jenis permainan anaktradisional hidup kembali. Anak-anak diperkenalkan denganberbagai macam permainan kemudian melatih mereka untukbermain. Proses selanjutnya ada lah menciptakan gerak-gerak yangterinspirasi dari permainan tersebut serta dari lagu-Iagu dolanan anak, hal ini juga dimaksudkan untuk mengenalkan lagu-Iagu tradisional anak yang jarang mereka dengarkan dan bahkan belum pernah mereka dengarkan.Metode yang ditawarkan Hawkins dipandang cocok dalam proses kreatifitas yang dapat dicapai melalui berbagai fase, yaitumerasakan, menghayati, mengkhayalkan, mengejawantahkan, danmemberi bentuk. Sehingga terciptalah Joged Dolanan Bocah ini.
Item Type: | Thesis (Masters) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Department: | KODEPRODI91101#PENCIPTAANDANPENGKAJIANSENI | ||||||
Uncontrolled Keywords: | Joged,dolanan,bocah,konservasi | ||||||
Subjects: | Tari > Pengkajian Tari | ||||||
Divisions: | Pascasarjana > S2 Studi Penciptaan dan pengkajian seni | ||||||
Depositing User: | FL Agung Hartono | ||||||
Date Deposited: | 12 Sep 2025 09:23 | ||||||
Last Modified: | 12 Sep 2025 09:23 | ||||||
URI: | http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/22038 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |