Keluarga Saya Sebagai Tema Dalam Seni Grafis

Sutrisno, NIM 0311637021 (2010) Keluarga Saya Sebagai Tema Dalam Seni Grafis. Skripsi thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (5MB) | Preview
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (6MB) | Request a copy
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB) | Request a copy
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (11MB) | Request a copy
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (1MB) | Preview
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (13MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.isi.ac.id

Abstract

Berawal dari ayah dan ibu yang kemudian melahirkan generasi selanjutnya, lalu kemudian mempunyai keturunan selanjutnya hingga terbentuklah keluarga besar. Setiap manusia pasti mempunyai keluarga, tempat mereka tumbuh dan belajar segala hal yang mengakibatkan terjadinya hubungan batin antara mereka. Kejadian-kejadian yang mengharukan,menyedihkan,sampai hal yang menggembirakan semua dialami bersama. Dari kejadian-kejaOian itulah yang mulai membentuk pola pikir dan cara hidup kita, sehingga suatu saat jika kita terpisah dengan keluarga, ada kenangan-kenangan yang dapat membantu kita untuk bangkit dan berjuang menjadi Iebih baik demi orang-orang yang kita sayangi, dengan semangat itu kita akan mempunyai kekuatan untuk terns berkarya menghasilkan yang terbaik. Proses pembuatan karya yang berukuran kecil lebih gampang dari pada pembuatan karya yang besar Karena semakin besar karya penulis akan membutuhkan ruang kerja yang harus dua kali dari ukuran karya tersebut. Misalnya saja pada saat membuat karya yang berjudul ""Tentukan Nasibmu Sendiri"", karya yang paling besar ukurannya diantara karya yang lainnya, ukurannya adalah 300cm X 200Cm dengan ukuran karya demikian berarti penulis idealnya (seharusnya) membutuhkan ruang kerja berukuran 700cm X 300cm. tetapi ruangan yang ada hanyalah 600cm X 250cm dengan ruang yang mepet, penulis tetap berusaha untuk menembus kesulitan itu.Dalam pembuatan semua karya tugas ak:hir ini semuanya dikerjakan sendirian oleh penulis tanpa bantuan dari orang lain, mulai dari proses awal pembuatan sketsa sampai selesai. Bila ada karya yang gagal cetak, hal itu akan sangat mengecewakan dan menjengkelkan , karena itu berarti karya harus dicetak ulang lagi oleh penulis dan sangat menguras tenaga dan waktu. Karena hal itulah dalam pembuatan karya grafis ini sangat dibutuhkan ketelatenan dan kesabaran yang lebih agar tidak terjadi kesalahan. Faktor yang selalu mendukung penulis dalam berkarya adalah, adanya semangat dan dukungan dari keluarga dan orang-orang yang disayang, yang selalu memberikan semangat kepada penulis. Dengan adanya tugas akhir ini penulis banyak mendapatkan pelajaran tentang bagaimana mengolah gagasan yang ada di dalam diri agar bisa diungkapkan lewat karya, oleh karena itu secara tidak langsung memaksa penulis untuk mengembangkan lebih baik lagi cara berpikir dan pengolahan teknik-teknik berkarya. Selalu mencari bahan-bahan baru agar bisa menciptakan karya-karya yang lebih hebat dari karya sebelumnya. Dengan adanya karya tugas akhir ini penulis bisa menjadikannya sebagai sarana atau media terapi bagi kerinduan terhadap keluarga. Karena itulah Bagi penulis Seni adalah segala-galanya untuk hidup yang lebih indah. Tanpa seni manusia tidak akan bisa meng-ekspresikan dengan baik apa yang ada dalam jiwa dan pikirannya.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Creators:
CreatorsNIM
Sutrisno, NIM 0311637021UNSPECIFIED
Department: UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta
Additional Information : Nunung Nurdjanti, Wiwik Sri Wulandari
Uncontrolled Keywords: keluarga, seni grafis
Subjects: Seni Murni > Seni Grafis
Divisions: Fakultas Seni Rupa > Jurusan Seni Murni > Seni Grafis
Depositing User: agus tiawan AT
Date Deposited: 27 Sep 2017 07:31
Last Modified: 27 Sep 2017 07:31
URI: http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/2319

Actions (login required)

View Item View Item