Bentuk Penyajian Beksan Inum Di Pura Pakualaman Daerah Istimewa Yogyakarta

Anggoro Budiman, 1011305011 (2017) Bentuk Penyajian Beksan Inum Di Pura Pakualaman Daerah Istimewa Yogyakarta. Skripsi thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
bab i.pdf

Download (1MB) | Preview
[img] Text
bab ii.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (668kB) | Request a copy
[img] Text
bab iii.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy
[img]
Preview
Text
bab iv pen.pdf

Download (663kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Jurnal.pdf

Download (1MB) | Preview
[img] Text
lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Other (lampiran)
lampiran.rar
Restricted to Repository staff only

Download (222MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.isi.ac.id

Abstract

Tulisan ini membahas mengenai “Bentuk Penyajian Beksan Inum di Pura Pakualaman Daerah Istimewa Yogyakarta”. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menggali, mendeskripsikan, dan memberi informasi bagi masyarakat tentang bentuk penyajian Beksan Inum di Pura Pakualaman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Oleh karenanya pendekatan yang digunakan untuk menjabarkan tujuan penelitian ini adalah dengan pembahasan aspek-aspek koreografinya. Penyajian Beksan Inum di Pura Pakualaman ditarikan oleh empat orang penari laki-laki dengan gerakan madya. Gerakan Beksan Inum sangat spesifik karena diberi ragam gerak pajek sabetan merupakan ciri khas Pura Pakualaman. Bentuk penyajian Beksan Inum di Pura Pakualaman secara keseluruhan terdiri dari 6 bagian. Pertama, lampah dhodhok menuju gawang pokok masing-masing diiringi lagon manyura wetah. Kedua, sembahan trap silantaya, sembahan jengkeng, lumaksana majeng, diteruskan nyamber trisik, diiringi gendhing ketawang boyong laras slendro pathet manyura irama I dan masuk ke irama II. Ketiga, menari ragam gerak pokok dengan ragam gerak miwir gogok, ndongak gogok, panggel gogok dan pajek dengan diiringi gendhing ladrang Inum irama II. Keempat, menari pokok yaitu minum atau toast dengan diiringi gendhing ladrang Inum irama II. Kelima, Mundur gendhing tancep sabetan dan trisik, dengan di iringi gendhing ladrang Inum irama I. Keenam, keluar dengan sembahan sila, sembahan jengkeng, lumaksana ndhadhap dan sila diiringi lagon jugag.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Creators:
CreatorsNIM
Anggoro Budiman, 1011305011UNSPECIFIED
Department: UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta
Additional Information : A.M Hermien Kusmayati , MG. Sugiyarti
Uncontrolled Keywords: Bentuk penyajian, Beksan Inum, Pura Pakualaman
Subjects: Tari > Pengkajian Tari
Divisions: Fakultas Seni Pertunjukan > Jurusan Tari > Seni Tari (Pengkajian)
Depositing User: jody JS Santoso
Date Deposited: 22 Dec 2017 02:45
Last Modified: 22 Dec 2017 02:45
URI: http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/2837

Actions (login required)

View Item View Item