Ganrang Pamanca’ Dalam Upacara Perkawinan Adat Makassar Di Gowa Sulawesi Selatan

Jundana, 1210442015 (2017) Ganrang Pamanca’ Dalam Upacara Perkawinan Adat Makassar Di Gowa Sulawesi Selatan. Skripsi thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
bab i.pdf

Download (2MB) | Preview
[img] Text
bab ii.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
bab iii.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
bab iv.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy
[img]
Preview
Text
bab v pen.pdf

Download (868kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Jurnal.pdf

Download (1MB) | Preview
[img] Text
lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Video (lampiran)
20170217_214050.mp4
Restricted to Repository staff only

Download (468MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.isi.ac.id

Abstract

Perkawinan adat Makassar merupakan penyatuan dua insan yakni laki-laki dan perempuan dalam bentuk ikatan suci, berikut juga dengan keluarga besar secara adat yang disebut pa’buntingang. Dalam pelaksanaannya terdapat beberapa rangkaian adat yang menjadi prosesi penting, yakni; a’bu’bu’, appassili, akkorontigi. Selain itu, dalam perkawinan adat Makassar seringkali diadakan pesta keramaian yang disebut dengan passua’-suarrang yang erat kaitanya dengan kekerabatan keluarga maupun calon pengantin dalam ranah pertunjukan, salah satunya dengan menghadirkan pamanca’. Pamanca’ adalah nama kelompok masyarakat pesilat di masyarakat Makassar -Gowa Sulawesi Selatan. Adapun pertunjukan yang disajikan disebut dengan manca’ kanrejawa. Pertunjukan manca’ kanrejawa adalah jenis kesenian pencak silat beladiri khas Makassar, menyajikan seseorang hingga dua orang melakukan gerak silat. Selain itu, pertunjukan manca’ kanrejawa, memiliki musik iringan yang disebut dengan ganrang pamanca’. Ganrang pamanca’ merupakan jenis musik iringan pencak silat Makassar- Gowa Sulawesi Selatan. Sebagai musik iringan pencak silat, ganrang pamanca’ memiliki jenis tabuhan tersendiri yaitu tunrung pamanca’. Tunrung pamanca’ merupakan jenis tabuhan atau pukulan dalam iringan pencak silat Makassar. Penelitian ini terfokus pada dua permasalahan yakni bentuk penyajian ganrang pamanca’ dalam perkawinan adat Makassar dan peran atau arti penting pertunjukan pamanca’ dalam perkawinan adat Makassar. Untuk itu, dalam penelitian ini secara garis besar menggunakan metodologi kualitatif dengan metode deskriptif-analitik. Bentuk penyajian ganrang pamanca’ memiliki satu bentuk permainan yakni tunrung pamanca’ dan memiliki 3 bagian musik dalam perkawinan adat Makassar diantaranya; tunrung pannyungke, tunrung pamanca’ dan tunrung pannongko’. Adapun arti penting pamanca’ dalam perkawinan adat Makassar adalah sebagai wujud penghormatan terhadap rekan atau saudara seperguruan yang telah melangsungkan perkawinan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Creators:
CreatorsNIM
Jundana, 1210442015UNSPECIFIED
Department: UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta
Additional Information : Amir Razak , Cepi Irawan
Uncontrolled Keywords: Upacara perkawinan, ganrang pamanca’, adat Makassar
Subjects: Etnomusikologi
Divisions: Fakultas Seni Pertunjukan > Jurusan Etnomusikologi
Depositing User: jody JS Santoso
Date Deposited: 09 Jan 2018 02:06
Last Modified: 09 Jan 2018 02:06
URI: http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/2871

Actions (login required)

View Item View Item