Andini Dwi Djayanti Bahri, 1311482011 (2017) D'umai. Skripsi thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.
|
Text
BAB I.pdf Download (1MB) | Preview |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (688kB) | Request a copy |
||
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
||
|
Text
BAB IV.pdf Download (642kB) | Preview |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
||
Video
VTS_01_1.VOB Restricted to Repository staff only Download (1GB) | Request a copy |
||
|
Text
Jurnal Andini Dwi.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
D’umai, merupakan judul yang dipilih untuk karya tari ini. D’umai merupakan suatu tempat awal mula konflik ini terjadi. Putri Tujuh adalah sebuah cerita yang menarik bagi penata untuk dijadikan karya tari . Di Kerajaan Sri Bunga Tanjung, Putri Bungsu adalah perempuan yang paling cantik diantara ketujuh putrinya, ia mempunyai karakter lemah lembut. Dikerajaan Sri Bunga tanjung mempunyai ratu yang bernama Cik Sima, Cik Sima adalah seorang Ratu yang mempunyai sifat pemberani dalam melindungi ketujuh putrinya dan tegas dalam mengambil keputusan. Awal mula titik permasalahan di kerajaan ini adalah seorang pengeran dari kerajaan Aceh yang bernama Empang Kuala ingin meminang Putri Bungsu tetapi karena Putri Sulung nya belum menikah dan melanggar adat istiadat Melayu pinangan itu ditolak, dari situlah mulai titik permasalahan dan terjadi peperangan besar. Sehingga ketujuh putri harus di sembunyikan ke dalam Goa. Pada penggarapan Karya tari ini, penata ingin mencoba menggambarkan kisah Putri Tujuh melalui gerak, dengan pola garap dramatik dan tetap memperhatikan nilai-nilai estetik. Karya ini merupakan jenis koreografi kelompok yang melibatkan 7 penari perempuan. Gerak tradisi yang akan dimasukkan dalam penggarapan karya ini seperti lenggang dan zapin. Gerak tersebut dikembangkan melalui ruang, tenaga dan waktu. Melalui beberapa metode yaitu improvisai, eksplorasi dan komposisi Penata menuangkan gerak dalam bentuk mode simbolis. Karya tari ini merupakan tipe dramatik, dengan menuangkan karakter seorang gadis Melayu tetapi tetap berpijak pada kisah yang ada di dalam cerita Putri Tujuh. Sehingga melalui visualisasi gerak, penonton dapat memahami apa yang diinginkan penata dalam bentuk peyajian penata tari.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||
---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||
Department: | UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta | ||||
Additional Information : | 1. Drs. Raja Alfirafindra, M.Hum 2. Indah Nuraini, S.ST.,M.Hum | ||||
Uncontrolled Keywords: | D’umai, Putri Tujuh, Sri Bunga Tanjung, Cik sima, Empang Kuala, Mayang Mengurai | ||||
Subjects: | Tari > Penciptaan Tari | ||||
Divisions: | Fakultas Seni Pertunjukan > Jurusan Tari > Seni Tari (Penciptaan) | ||||
Depositing User: | Bandono BD Bandono | ||||
Date Deposited: | 17 Jan 2018 04:50 | ||||
Last Modified: | 17 Jan 2018 04:50 | ||||
URI: | http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/2900 |
Actions (login required)
View Item |