Tingkat Penerimaan Masyarakat Terhadap Dagelan Mataram di Wilayah Kotamadya Yogyakarta

Soepomo Poejosoedarmo, - and Soeprapto Budi Santoso, - (1980) Tingkat Penerimaan Masyarakat Terhadap Dagelan Mataram di Wilayah Kotamadya Yogyakarta. Project Report. Pusat Penelitian dan Studi Kebudayaan Universitas Gajah Mada Yogyakarta, Yogyakarta.

Preview	Text BAB 1.pdf Download (1MB) | Preview
	Text BAB 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (6MB) | Request a copy
	Text BAB 3 - pt.pdf Restricted to Repository staff only Download (20MB) | Request a copy
	Text BAB 4-pt.pdf Restricted to Repository staff only Download (6MB) | Request a copy
	Text BAB 5 - pt.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy
	Text Bab 6 - pt.pdf Restricted to Repository staff only Download (11MB) | Request a copy

Abstract

Dagelan Mataram adalah suatu jenis kesenian daerah Jawa yang lahir di lingkungan Kraton Yogyakarta pada waktu GP Hangabehi Putra Sultan HB VIII yang dimainkan oleh para abdi dalem untuk membuat ketawa orang yang melihatnya. Penelitian ini menjajagi kedudukan Dagelan Mataram dalam masyarakat dengan mengambil beberapa sampel dari berbagai lapisan masyarakat untuk diwawancarai untuk mengetahui berapa besar frekuensi penerimaan masyarakat atas Dagelan Mataram. Lapisan masyarakat yang diteliti adalah pekerja kasar, pedagang, mahasiswa, pegawai dan ibu rumah tangga, pelajar elite, pelajar slump. Tokoh-tokoh dagelan Mataram yang disukai adalah Basiyo (87%), Hardjo Gepeng (20%). Menurut masyarakat Dagelan Mataram bagus dan lucu dengan cerita-cerita yang bagus.

Actions (login required)

View Item