Onny Nur Pratama, 1621007412 (2019) Makna Representasi Kepala Hewan Rusa pada Alat Musik Dambus dalam Masyarakat Kepulauan Bangka. Masters thesis, ISI Yogyakarta.
|
Text
BAB I.pdf Download (1MB) | Preview |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (923kB) | Request a copy |
||
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (925kB) | Request a copy |
||
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
||
|
Text
BAB V.pdf Download (994kB) | Preview |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
||
|
Text
Naskah Publikasi.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasikan dan menghadirkan jawaban dari makna representasi kepala rusa pada alat musik dambus di pulau Bangka yang dimulai dengan menggali fakta-fakta dari data-data sejarah, mitologi dan kisah-kisah yang beredar di masyarakat. Berdasarkan data tersebut pada penelitian ini digunakan untuk menjelaskan perbedaan antara alat musik dambus dan gambus. Pada penelitian ini teori-teori yang digunakan adalah Allan P Merriam yang mengatakan bahwa musik merupakan perlambangan dari hal-hal yang berkaitan dengan ide-ide, gagasan dan perilaku masyarakat dan berkaitan dengan mitos, legenda dan cerita-cerita sejarah, teori ini untuk mengidentifikasikan makna dari representasi kepala rusa pada alat musik dambus dengan mengumpulkan data sejarah, mitologi dan legenda. Kuntowijoyo dan Jacob sumardjo mengenai konteks seni yang berkaitan dengan masyarakat, pandangan ini digunakan untuk melihat bagaimana seni dan masyarakat saling berhubungan. Koentjaraningrat mengenai asimilasi yang digunakan untuk melihat benang merah percampuran dari empat etnik besar di pulau Bangka terkait dengan kesenian di pulau Bangka terutama dambus. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan etnomusikologi. Analisis data didapatkan dari hasil observasi, dokumentasi, dan wawancara dengan narasumber Akhmad Elvian dan Senai. Hasil penelitian ini mengidentifikasi bahwa Dambus merupakan salah satu produk kesenian yang berasal dari Local Genius Bangka yaitu orang Darat atau orang Gunung. Orang Darat diidentifikasikan sebagai penduduk pertama yang mendiami dan mendominasi di pulau Bangka pada masa lampau dan sangat erat hubungannya dengan suku Jering yang ada di pulau Bangka. Proses Islamisasi mempunyai dampak dan pengaruh yang cukup besar bagi perkembangan alat musik dambus di pulau Bangka. Proses asimilasi empat etnik grup besar di pulau bangka yaitu Cina, Melayu, orang Darat dan orang Laut dan islamisasi setelah era kesutanan Palembang Darussalam berdampak cukup besar bagi perkembangan bagi kesenian di pulau Bangka terkhusus alat musik dambus sehingga mejadi alat musik dengan bentuk yang dikenal seperti saat ini.
Item Type: | Thesis (Masters) | ||||
---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||
Department: | PPS ISI Yogyakarta | ||||
Additional Information : | Djohan | ||||
Uncontrolled Keywords: | Dambus, Orang Darat, Jering, Rusa | ||||
Subjects: | Seni Musik | ||||
Divisions: | Pascasarjana > S2 Studi Penciptaan dan pengkajian seni | ||||
Depositing User: | FL Agung Hartono | ||||
Date Deposited: | 13 Mar 2019 04:21 | ||||
Last Modified: | 13 Mar 2019 04:21 | ||||
URI: | http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/4155 |
Actions (login required)
View Item |