Peranan Seni Pertunjukan Barikan Qubro Dalam Mendukung Pariwisata Kepulauan Karimunjawa Kabupaten Jepara Jawa Tengah

Surojo, Surojo and Wicaksono, Iqbal Satrio (2018) Peranan Seni Pertunjukan Barikan Qubro Dalam Mendukung Pariwisata Kepulauan Karimunjawa Kabupaten Jepara Jawa Tengah. Project Report. Lembaga Penelitian ISI Yogyakarta, Yogyakarta.

	Text BAB I.pdf Download (553kB)
	Text BAB II-III.pdf Restricted to Repository staff only Download (446kB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Download (234kB)
	Text Lampiran 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy
	Text Lampiran 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (289kB) | Request a copy
	Text Jurnal_Surojo.pdf Download (508kB)

Abstract

Penelitian ini sesungguhnya termotivasi kebutuhan akan sumber daya manusia ketika masyarakat Karimunjawa menyelenggaralan hajad tahunan berupa upacara ucap syukur kepada Tuhan. Upacara dengan symbol benda berujud tumpeng kecil, kacang ijo,telur, garam dan lombok dll, yang dihias dalam nampan/piring itu dibawa di perempatan jalan tengah kota Karimunjawa di setiap hari Kamis Pon menjelang Jumat Wage. Kemudian dengan berjalannya waktu, berkaitan dengan pemberdayaan potensi wisata, masyarakat sekarang dipergelarkan secara besar-besaran namun setahun sekali, sehingga suasana lebih menarik dan meriah layaknya seni pertunjukan dengan banyak penonton yang hadir. Sebagai seni pertunjukan yang ditonton banyak orang baik masyarakat Karimunjawa sebagai penyelenggara, juga sangat banyak diminati oleh wisatawan luar daerah. Upacara yang kemudian dinamakan Barikan Qubro ini kini menjadi even yang menarikuntuk dikaji dan diamati baik dari sisi penyelenggaraan (social ekonomi) maupun kajian seni pertunjukannya. Sebagai kajian seni pertunjukan, Barikan Qubro telah menjadi seni tontonan masyarakat yang diilhami dari upacara tradisi tersebut di atas. Berkembangannya seni tontonan sebagai hiburan dan ajang ekspresi budaya mereka, keterlibatan seluruh masyarakat Karimunjawa menjadi sangat penting keberadaannya. Maka dari itu seni pertunjukan Barikan Qubro dibutuhkan pengemasan yang lebih menarik, yang akhirnya menjadim kebanggaan mereka juga. Dalam penelitian ini selain menyajikan analisis penyelenggaraan yang telah dilakukan selama 5 tahun terakhir ini, juga masukan agar potensi seni budaya di masa mendatang dapat dipacu sebagai bahan baku penyelenggaraan pertunjukan Barikan Qubro tahun-tahun mendatang. Banyak sisi yang dapat dikembangkan lagi darimyang sudah dicapai selama ini. Maka dengan selesainya penelitian awal ini, diharapkan dapat memberi dorongan pelaksanaan berikutnya, terutama focus pada kemasan Tari Minogoro, kemasan Tari Bajag Laut, kemasan Sendratari Sunan Nyamplung dan kemasan Pawai Tumpeng. Apabila diberikan kesempatan waktu, ruang dan biayatentu lembaga seni seperti ISI Yogyakarta tidakakan tinggal diam, apalagi para pimpinan pengambil kebijakan yakni Rektor ISI Yogyakarta dengan Bupati Jepara sudah ada MoU, maka harapan pertunjukan tahunan Barikan Qubro akan lebih meningkat. Ada 4 fokus harapan kita bersama yaitu Kemasan Tari Minogoro, Kemasan Tari Bajak Laut, Kemasan Sendratari dan Kemasan Seni Pawai Tumpeng dan Upacaranya.

Actions (login required)

View Item