Temenggang

Nugroho, Septian Eko (2019) Temenggang. Skripsi thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.

[img] Text
BAB I.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB IV.pdf

Download (231kB)
[img] Text
SKRIPSI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB) | Request a copy
[img] Text
JURNAL.pdf

Download (948kB)
[img] Video (VIDEO)
SEPTIAN EKO NUGROHO (1510018111) - TEMENGGANG.mp4
Restricted to Repository staff only

Download (1GB) | Request a copy
Official URL: http://lib.isi.ac.id

Abstract

Temenggang merupakan judul dari karya tari yang terinspirasi dari bentuk wujud burung Enggang badak jantan. Temenggang dalam bahasa suku Dayak Kenyah yang berarti burung Enggang. Judul ini merupakan konsep dasar dan salah satu objek yang akan diwujudkan dalam karya tari ini. Burung Enggang merupakan salah satu ikon dari Kalimantan Timur. Ide karya tari ini muncul karena peñata terinspirasi dari bentuk wujud visualisasi dan sifat karakteristik burung Enggang badak jantan. Bentuk wujud visualisasi yang diambil dari burung Enggang badak jantan yaitu, memiliki bentuk paruh runcing dan mempunyai pangkal merah menyerupai tanduk sapi yang melengkung ke atas serta sayap berwarna hitam dengan ekor berwarna putih yang didominasi oleh garis hitam di ujung ekor. Karya tari ini juga akan menggambarkan makna dan simbol dari bulu ekor putih burung Enggang jantan yang memiliki makna suci dan sebagai symbol perbedaan strata masyarakat suku Dayak Kenyah. Bulu berjumlah ganjil dengan jumlah bulu tujuh dipakai oleh bangsawan dengan sebutan paren, sedangkan bulu berjumlah empat dipakai oleh masyarakat biasa dengan sebutan kelunan ja’at. Karya tari ini disajikan dalam bentuk koreografi kelompok dan ditarikan oleh sembilan penari laki-laki yang akan dipentaskan di proscenium stage. Metode yang digunakan dalam menciptakan karya tari Temenggang ini menggunakan metode tahapan koreografi yang dikemukakan oleh Y. Sumandiyo Hadi yaitu eksplorasi, dan improvisasi. Motif gerak dalam karya ini menggunakan motif dasar tradisi Kalimantan yaitu kancet. Koreografi kelompok ini juga akan mengembangkan motif gerak kepakan dan meruncing untuk dijadikan pijakan dasar dalam karya tari ini. Karya tari ini juga memunculkan gagasan cerita dimana suku Dayak Kenyah sangat menghormati dan mengagungkan burung Enggang sebagai Dewa suku Dayak Kenyah. Karya Temenggang ini dibagi menjadi empat segmen yaitu, Sebayang, studi gerak kepakan sayap dan paruh, Pemung Enggang, Bulu Putek.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Creators:
CreatorsNIM
Nugroho, Septian Eko1510018111
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
UNSPECIFIEDAlfirafindra, Rajanidn0001036503
UNSPECIFIEDHanjati, B. Srinidn0009046106
Department: KODEPRODI91231#SENI TARI
Uncontrolled Keywords: Burung Enggang, bulu ekor, Dayak Kenyah
Subjects: Tari > Penciptaan Tari
Divisions: Fakultas Seni Pertunjukan > Jurusan Tari > Seni Tari (Penciptaan)
Depositing User: isti IS suratmi
Date Deposited: 27 Apr 2020 02:47
Last Modified: 27 Apr 2020 03:28
URI: http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/5969

Actions (login required)

View Item View Item