Tari Bangreng di Desa Citimbun kecamatan Cimalaka Kabupaten Sumedang

Yuyus, E. Rosmiati (1982) Tari Bangreng di Desa Citimbun kecamatan Cimalaka Kabupaten Sumedang. Diploma thesis, ISI Yogyakarta.

	Text BAB I.pdf Download (2MB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (9MB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Download (561kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (635kB) | Request a copy

Abstract

Sudah tercatatat dalam sejarah bahwa masuknya agama Islam ke Indonesia sekitar tahun 1292 atau pada aba ke- 13. Perlak adalah kota dagang pertama yang menganut agama Islam. Menurut kesaksian adanya da erah lslam yang pertama di Indonesia dari seorang Vanesia bernama Marcopolo yang singgah di Sumatra Utara. Sedangkan yang membawa agama islam di Pulau Jawa adalah orang-orang Gujarat pedagang dari pantai barat India,Daerah-daerah pesisir Utara pulau Jawa masuk Islam pada akhir abad ke-l5. Namun penyebaran yang nyata selama berlangsungnya adalah pada abad ke-16. Tari Bangreng merupakan perwujudan dari seni terbang dan gembyung yang terdapat di Sumedang dan juga mendapat pengaruh dari Ketuk Tilu dan Tayuban. Fungsinya sebagai pelengkap dalam upacara adat dan sebagai hiburan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gerak tari dan lagu Bangreng ada persamannya dengan seni yang mempengaruhinya, yaitu Ketuk Tilu dan Tayuban

Actions (login required)

View Item