Larasaty, Inten (2021) Strategi Pengembangan Desa Wisata Berbasis Budaya di Kereng Bangkirai Kota Palangka Raya. Masters thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.
Text
Inten Larasaty_2021_FULL TEKS.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy |
|
Text
Inten Larasaty_2021_BAB I.pdf Download (614kB) |
|
Text
Inten Larasaty_2021_BAB PENUTUP.pdf Download (387kB) |
|
Text
Inten Larasaty_2021_NASKAH PUBLIKASI.pdf Download (922kB) |
|
Text
Inten Larasaty_2021_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy |
|
Text
Inten Larasaty_2021_PERNYATAAN PERSETUJUAN-PUBLIKASI.pdf Restricted to Repository staff only Download (406kB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian dengan judul “Strategi Pengembangan Desa Wisata Berbasis Budaya di Kereng Bangkirai Kota Palangka Raya” bertujuan untuk menganalisis potensi budaya yang dapat dikelola sebagai atraksi wisata serta kendala yang dihadapi. Sehingga dapat dirumuskan strategi yang tepat terhadap upaya pengembangannya. Penelitian ini didasari untuk mendukung pelestarian budaya, meningkatkan peran masyarakat setempat sebagai pelaku wisata serta memberikan alternatif dalam pemasaran desa wisata berbasis budaya. Metode penelitian yang digunakan yaitu kualitatif etnografi. Pendekatan tersebut bermaksud untuk mengkaji lebih mendalam potensi budaya yang tumbuh dan berkembang di masyarakat Kereng Bangkirai. Sumber data diperoleh melalui wawancara dan kuesioner yang dilakukan oleh para informan. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan tehnik analisis SWOT dengan melakukan pengolahan terhadap Internal Factor Evaluation (IFE) dan Eksternal Factor Evaluation (EFE) yang bertujuan untuk merumuskan strategi pengembangan dalam matriks SWOT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Desa Wisata Kereng Bangkirai memiliki potensi budaya yang dapat dikembangkan sebagai atraksi wisata. Produk budaya tersebut disinergikan dengan wisata alam yang ada menjadi sebuah rangkaian paket wisata. Berdasarkan analisis yang dilakukan, dapat diterapkan strategi pengembangan produk, penetrasi pasar, serta memaksimalkan strategi ofensif. Strategi pengembangan dapat dirumuskan sebagai berikut: 1) mengemas produk wisata kuliner, menganyam purun, atraksi dayung dan menangkap ikan, festival seni dan kegiatan adat, serta penataan permukiman penduduk khas bantaran sungai sebagai homestay, 2) mengelola SDM melalui community based tourism, 3) memperkuat kerjasama dengan berbagai stakeholders 4) melengkapi sarana dan prasarana penunjang kesenian bagi masyarakat setempat, 5) memanfaatkan berbagai sosial media dan influencer sebagai sarana promosi.
Item Type: | Thesis (Masters) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Department: | KODEPRODI91102#TATA KELOLA SENI | ||||||
Uncontrolled Keywords: | Kata kunci: budaya, desa wisata, pengembangan, strategi | ||||||
Subjects: | Tata kelola seni | ||||||
Divisions: | Pascasarjana > S2 Program Studi Tata kelola seni | ||||||
Depositing User: | Inten Larasaty | ||||||
Date Deposited: | 15 Feb 2021 04:52 | ||||||
Last Modified: | 15 Feb 2021 14:23 | ||||||
URI: | http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/7514 |
Actions (login required)
View Item |