Prakoso, Priaji Iman (2021) Manajemen Kerajinan Gerabah di Dusun Semampir, Desa Panjangrejo, Kecamatan Pundong, Kabupaten Bantul, D.I. Yogyakarta. Masters thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.
Text
Priaji Iman Prakoso_2021_Full Teks.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy |
|
Text
Priaji Iman Prakoso_2021_BAB I.pdf Download (1MB) |
|
Text
Priaji Iman Prakoso_2021_BAB Penutup.pdf Download (625kB) |
|
Text
Priaji Iman Prakoso_2021_Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text
Priaji Iman Prakoso_2021_Naskah Publikasi.pdf Download (735kB) |
|
Text
Priaji Iman Prakoso_2021_Pernyataan Persetujuan-Publikasi.pdf Restricted to Repository staff only Download (12MB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini bertujuan menganilisis kondisi pengelolaan kerajinan gerabah tradisional, faktor pendukung dan penghambat dalam keberlangsungannya serta merumuskan strategi pengembangan untuk menjaga keberlangsungan dan kelestariannya. Lokasi penelitian ini berada di Dusun Semampir, Desa Panjangrejo, Kecamatan Pundong, Kabupaten Bantul, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Pendekatan tersebut bermaksud melihat keadaan sebenarnya yang dialami perajin gerabah tradisional. Sumber data didapatkan dari wawancara beberapa informan yang dipilih dengan teknik purposif serta pengamatan dan dokumentasi langsung di lapangan. Selanjutnya seluruh data yang didapatkan, baik berupa kualitatif maupun kuantitatif diolah dan dianalisis menggunakan pendekatan kualitatif. Temuan di lapangan menunjukkan bahwa Dusun Semampir masih mempertahankan corak tradisional kerajinan gerabah dalam segala bentuk prosesnya. Perajin telah menganggap kerajinan gerabah sebagai sumber pendapatan utama, rata-rata pendapatan kotor yang dihasilkan antara Rp 1.800.000-Rp 2.500.000,-/bulannya. Sampai saat ini pemasaran dilakukan melalui kerjasama dengan mitra pemasaran. Namun, dengan tantangan global yang semakin kompleks, ditemukan kendala dan tantangan yang dialami perajin. Maka, diperlukan pengembangan yang tepat untuk mengatasinya. Analisa kondisi pengelolaan serta faktor pendukung dan penghambat, dilakukan untuk dapat merumuskan strategi pengembangan. Strategi yang dirumuskan adalah sebagai berikut, (1) memperbaiki desain dengan diversifikasi produk; (2) memperbaiki kualitas dan menambah kuantitas dengan pengadaan teknologi tepat guna; (3) menciptakan model pemasaran baik online maupun offline yang didukung dengan model promosi melalui kerjasama antara destinasi wisata, bekerjasama dengan lembaga pemerintah terkait, menciptakan destinasi edukasi dan menyelenggarakan festival seni dan budaya daerah.
Item Type: | Thesis (Masters) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Department: | KODEPRODI91102#TATA KELOLA SENI | ||||||
Uncontrolled Keywords: | desain, gerabah, pemasaran, pengelolaan, pengembangan, teknologi | ||||||
Subjects: | Tata kelola seni | ||||||
Divisions: | Pascasarjana > S2 Program Studi Tata kelola seni | ||||||
Depositing User: | Priaji Iman Prakoso | ||||||
Date Deposited: | 15 Feb 2021 08:27 | ||||||
Last Modified: | 15 Feb 2021 08:27 | ||||||
URI: | http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/7515 |
Actions (login required)
View Item |