Perubahan Tata Ruang Pada Rumah Tradisional Kotagede Pasca Gempa 2006 Yogyakarta

Riandini, Martiana (2013) Perubahan Tata Ruang Pada Rumah Tradisional Kotagede Pasca Gempa 2006 Yogyakarta. Skripsi thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.

[img] Text
BAB I.pdf

Download (4MB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (6MB) | Request a copy
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (9MB) | Request a copy
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (7MB) | Request a copy
[img] Text
BAB V.pdf

Download (1MB)
[img] Text
Full Teks.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (29MB) | Request a copy
[img] Text
Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.isi.ac.id

Abstract

Kawasan Kotagede pada aslinya merupakan kawasan dengan karakteristik sebagai kota tradisional Jawa. Perpaduan karakteristik antara nilai-nilai filosofi Hindu dengan Islam masih dapat ditemukan karakter bangunan hunian masyarakat. Banyak aset budaya di Kotagede yang mengalami kerusakan akibat bencana gempa bumi 27 Mei 2006. Proses pembangunan pada umumnya, terdapat beberapa kemungkinan perubahan yang terjadi dalam proses rekonstruksi bangunan rumah ( khususnya rumah tradisional ) di Kotagede. Penelitian ini lebih memfokuskan pada tata ruang meliputi elemen pembentuk ruang, fungsi ruang dan hierarki rumah tradisional Jawa di Kotagede sebelum-sesudah gempa 2006, faktor yang melatar belakangi perubahan tata ruang pada rumah tradisional Jawa di Kotagede pasca gempa 2006, dan upaya pemilik rumah dalam proses penerusan tata ruang pada rumah tradisional Jawa di kotagede sesuai dengan pola kosmologi Jawa. Metode Penelitian yang digunakan adalah Kualitatif Rasionalistik. Proses pengumpulan data dilperoleh melalui wawancara, observasi, kepustakaan dan dokumentada Penelitian ini jenis penelitian berupa historis tipologi Teknik sampling menggunakan purposive sampling dengan kriteria. Metode analisa menggunakan analisa pendekatan kualitatif. Hasil dari penelitian ini adalah terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi terjadinya per?ibahan elemen pembentuk ruang, fungsi ruang dan hierarki ruang. Mulai dari faktor internal yaitu keinginan pemilik rumah dan kemampuan ekonominya. Dan juga faktor internal seperti proses rekonstruksi yang dilakukan pemerintah dan masyarakat. Beberapa ruang yang memungkinkan terjadi perubahan elemen pembentuk ruang terutama pada ruang yang sering terjadi aktivitas di dalamnya. Perubahan fungsi ruang pada rumah tradisional di Kotagede pasca gempa 2006 lebih banyak dipengaruhi adanya perubahan kebutuhan yang terjadi pasca gempa. Perubahan Hierarki ruang lebih banyak dialami oleh rumah tradisional Kotagede yang mengalami perubahan fungsi ruang.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Creators:
CreatorsNIM/NIP/NIDN/NIDK
Riandini, Martiananim0711578023
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
ContributorDwi Nugroho, Martinonidn0015037702
ContributorJayadi, Nornidn
Department: KODEPRODI90221#DESAIN INTERIOR
Uncontrolled Keywords: Kotagede, Fungsi Ruang, Hierarki Ruang, Rumah Tradisional, Element pembentuk Ruang, Perubahan
Subjects: Disain > Disain Interior
Divisions: Fakultas Seni Rupa > Jurusan Disain > Disain Interior
Depositing User: sri SE endarti
Date Deposited: 14 Sep 2021 07:43
Last Modified: 14 Sep 2021 07:43
URI: http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/9816

Actions (login required)

View Item View Item