Konsep Skenografi Rancangan Roedjito: Sebuah Tinjauan Deskriptif Skenografi pada Tiga Pementasan Tiga Drama Modern di Taman Ismail Marzuki

C. Christiawan, 8910128014 (1992) Konsep Skenografi Rancangan Roedjito: Sebuah Tinjauan Deskriptif Skenografi pada Tiga Pementasan Tiga Drama Modern di Taman Ismail Marzuki. Skripsi thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.

Preview	Text 020-KT010738-1.pdf - Submitted Version Download (9MB) | Preview
	Text 020-KT010738-2.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (4MB)
	Text 020-KT010738-3.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (9MB)
	Text 020-KT010738-4.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (13MB)
Preview	Text 020-KT010738-5.pdf - Submitted Version Download (2MB) | Preview
	Text 020-KT010738 lampiran.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (47MB)

Abstract

Pengaruh alam dalam diri seseorang seniman merupakan input (masukan) bagi proses kreatifnya, Ia menjadi samacam pengalaman estetik atau stimulus bagi gairah berkarya seninan yang bersagkutan. Fenomena alam selalu nengantarkan manusia pada suatu rasa kesadaran alam fenomena alam bisa menjawab segala persoalan. Metode outbond training (latihan alam) bagi para seninan drama menang bukan suatu hal yang baru. Roedjito pun sebagai seorang skenografer melakukan hal tersebut guna nenperoleh rasa greget bagi proses penciptaan karya-karya skenografinya. Perjalanan hidup Roedjito dalam berkeseniannya penulis bahas secara garis besarnya saja, bagaimana semenjak kecil ia memperlihatkan cenderungan bakatnya pada dunia seni rupa, nengapa in keluar dari fakultas Hukum dan memilih seni drama sebagai jalan hidupnya. Konsep skenografi nya yang bertolak pada penggunaan barang-barang bekas, dengan interprestasi pemaknaan baru yang nerupakan salah satu sikap kreatifnya. Selain itu yang patut dipuji dalam prosesnya karena pembuatan skenografinya sangat ekonomis. Hal demikian merupakan satu pemikiran yang dawasa dalam situasi perekonomian sanggar—sanggar drama kita yang low budget. Selain fokus pembawaan konsep skenografi biografi Roedjito ataupun kecenderungan estetikanya, penulis pun membahas ketiga skenografi dalan penentasan drama modern di Tanan Ismail Harzuki, Jakarta. Adapun drama-drama tersebut adalah Dalam Bayangan Tuhan Atawa Integrasi I/ karya sutradara Arifin C. floor (1964), ALB karya / sutradara Putu Wijaya (1988) dan Pertumbuhan di atas Makan karya suntingan Afrizal Halna dengan sutradara Boedi. S. Utong, proses kreatif Roedjito dan hubungannya dengan para sutradara di atas merupakan bahasan lainnya, biografi Roedjito, konsep skenografi Hoedjlto, kecenderungan serta keselarasan pada skenografi Roedjitomerupakan bahasan utana dalan skripsi ini.

Actions (login required)

View Item