Kajian Visual Foto Jogja Dulu dan Sekarang dalam Satu Frame karya Hasan Sakri Ghozali

Tunggul Aji, Daru and Sherly Taju, Fransisca and Nabila, Milatun (2020) Kajian Visual Foto Jogja Dulu dan Sekarang dalam Satu Frame karya Hasan Sakri Ghozali. Project Report. Lembaga Penelitian ISI Yogyakarta, Yogyakarta.

[img] Text
BAB I.pdf

Download (860kB)
[img] Text
BAB IV.pdf

Download (711kB)
[img] Text
FULL TEXT.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.isi.ac.id

Abstract

Sebagai bagian dari desain komunikasi visual, material fotografi memiliki keleluasaan untuk dimodifikasi dalam ragam bentuk, misalnya iklan, halaman cover surat kabar, novel grafis, motion, dsb. Selain itu, dalam konteks komunikasi visual fotografi bukan sekadar medium dalam menyampaikan pesan, namun materi visual dalam foto mampu membangun daya sosial. Dalam artian, fotografi dapat menjadi instrument dalam kontrol sosial, hiburan, media pembelajaran, dan juga terkait industri. Kuasa visual dalam fotografi tidak sekadar membekukan realitas, namun juga mampu menghidupkan realitas secara sinkronik maupun diakronik. Secara sinkronik dapat diartikan sebagai sesuatu yang bersifat horizontal. (tidak menjelaskan suatu peristiwa dari awal dan hanya pada intinya saja, terstruktur, dan terbatas pada masa waktu tertentu, sedangkan secara diakronik material fotografi dapat dilihat sebagai sebuah susunan kronologis yang selalu terkait dari masa ke masa. Dalam dunia yang segala sesuatunya terkait erat dengan images, posisi fotografi menjadi kian kompleks, karena di dalamnya termuat identitas, ideologi, relasi kekuasaan, maupun menyoal kelas dan gender. Karya Foto Jogja Dulu dan Sekarang dalam Satu Frame karya Hasan Sakri Ghozali, yang termuat dalam tribunjogja.com (2016) memuat materi visual dalam ruang kota, Ia menyandingkan foto pada masa lampau dan dikomparasikan dengan kondisi saat ini. Menarikya foto-foto tersebut dikomposisikan dalam satu frame. Hal demikian dapat dikatakan sebagai bentuk “kolase komunikasi visual”. Ruang kota yang termediakan menjadi bukan sekadar arsip visual, namun mengarah pada bagaimana masyarakat melihat ruang kota dan bagaimana nostalgia menjadi wacana dalam melihat kota pada saat ini. Komparasi antara wacana “yang lampau” berperan sebagai sesuatu yang notalgig dan bagaimana wacana itu dijalankan dalam bentuk karya foto. Tiga aspek yang ditawarkan oleh Gillian Rose pada wilayah Site of Image itself memberikan gambaran bagaimana modal teknologi membangun efek visual yang mampu membangun daya pukau dan merepresentasikan suasana ruang dalam fotografi, sedang dalam tataran komposisi dua buah foto dari masa yang jauh berbeda dihadirkan dalam satu frame membangun interpretasi terkait waktu fotografis. Pada sisi makna, secara sosial kota bukan sekadar ruang interaksi, namun kota menjadi ruang memori sekaligus ruang dimana sisi historis menjadi salah satu faktor bagi keberdaayaan sebuah foto.

Item Type: Monograph (Project Report)
Creators:
CreatorsNIM/NIP/NIDN/NIDK
Tunggul Aji, Darunidn0003018706
Sherly Taju, Fransiscanip199002152019032018
Nabila, Milatunnim1612398024
Uncontrolled Keywords: Kajian Visual, Foto Jogja, Kuasa visual
Subjects: Disain > Disain Komunikasi Visual
Divisions: Fakultas Seni Rupa > Jurusan Disain > Disain Komunikasi Visual
Depositing User: isti IS suratmi
Date Deposited: 12 Apr 2022 03:15
Last Modified: 12 Apr 2022 03:15
URI: http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/11159

Actions (login required)

View Item View Item