Perancangan Interior Hotel Artotel Yogyakarta dengan Menerapkan Konsep "Staycation Into Art"

Widya Kusuma, Adani (2022) Perancangan Interior Hotel Artotel Yogyakarta dengan Menerapkan Konsep "Staycation Into Art". Skripsi thesis, ISI Yogyakarta.

	Text Adani Widya Kusuma_2022_FULL TEXT.pdf Restricted to Repository staff only Download (12MB) | Request a copy
	Text Adani Widya Kusuma_2022_BAB I.pdf Download (1MB)
	Text Adani Widya Kusuma_2022_BAB V.pdf Download (199kB)
	Text Adani Widya Kusuma_2022_NASKAH PUBLIKASI.pdf Download (2MB)
	Text Adani Widya Kusuma_1812125023_PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI.pdf Download (83kB)
	Video Adani Widya Kusuma_1812125023_KARYA.mp4 Restricted to Repository staff only Download (32MB) | Request a copy

Abstract

Artotel Yogyakarta merupakan Hotel Butik dengan mengangkat konsep cerita rakyat yang dibawa secara modern. Artotel Yogyakarta menggabungkan seni kedalam ruangan yang ditampilkan dari penggunaan mural seniman lokal beraliran kontemporer. Hotel ini juga dikenal karena memiliki ikon unik yaitu perosotan emas. Tantangan pada perancangan ini adalah menciptakan sebuah konsep baru yang mampu memberikan pengalaman lebih terhadap seni agar dapat bersaing dengan jasa penginapan lain. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu dengan cara membaca kajian pustaka berkaitan dengan projek perancangan dan mengolah data lapangan serta dikembangkan menjadi ide desain. Proses pengembangan ide berupa brainstorming, mind maping, analisis SWOT, moodboard, dan prototype dalam bentuk 3D. Tahap evaluasi dilakukan untuk mendapat feedback agar desain yang dihasilkan sesuai dengan kriteria. Hasil ide desain yang ditawarkan oleh penulis adalah mengusung konsep ‘staycation into arts’ dengan menggunakan gaya kontemporer modern. Konsep ini ingin menawarkan pengalaman masuk, merasakan dan menjadi bagian dari sebuah seni. Pengalaman tersebut dihadirkan kedalam sebuah interior dengan mengangkat proses kreatif seniman rupa dalam berkarya serta berkolaborasi bersama salah satu seniman rupa kontemporer Yogyakarta, yaitu Indieguerillas. Konsep ini akan mengajak pengunjung untuk berinteraksi dengan karya seni dengan menggunakan 3 (tiga) indra manusia yaitu, indra pengelihatan, pendengaran dan perabaan. Dengan konsep ini diharapkan hotel dan seniman perupa di Yogyakarta mampu berkolaborasi dengan baik sekaligus dapat menimbulkan apresiasi bagi pengunjung hotel mengenai sebuah seni. Hasil perancangan ini mampu membuktikan bahwa karya seni bukan hanya sekedar pajangan saja, tetapi sebuah karya seni dapat lebih dekat dengan masyarakat awam dan mampu diimplementasikan kedalam sebuah interior desain yang ‘nyeni’. Kata kunci : Artotel Yogyakarta, Seni Rupa Kontemporer, Proses kreatif, Nyeni.

Actions (login required)

View Item