Victorius Ganap, 19480616198003 1 001 and Mauly Purba, 19610829 198903 1003 and Zulkarnain Mistortoify, 19661011 199903 1001 and Sukotjo, 19680308 199303 1001 (2010) Penyusunan Bahan Ajar Musik Nusantara Berbasis Multikultural Dan Etnisitas Pribumi. Project Report. Institut Seni Indonesia Yogyakarta, Yogyakarta.
|
Text
LAPORAN HASIL PENELITIAN.pdf Download (70MB) | Preview |
|
|
Text
Arababu Sangihe.pdf Download (97kB) | Preview |
|
|
Text
Bansi Sangihe.pdf Download (98kB) | Preview |
|
|
Text
Duet Tagonggong.pdf Download (91kB) | Preview |
|
|
Text
Glosarium Bahasa Sangihe.pdf Download (43kB) | Preview |
|
|
Text
Oli Sangihe.pdf Download (86kB) | Preview |
|
|
Text
Penelitian Hibah Kompetensi.pdf Download (177kB) | Preview |
|
|
Text
Pengesahan Penelitian Kompetensi.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
Salude Sangihe.pdf Download (84kB) | Preview |
|
|
Text
Tagonggong Sangihe.pdf Download (88kB) | Preview |
|
|
Text
TEMU GURU SENI.pdf Download (492kB) | Preview |
Abstract
Penelitian Hibah Kompetensi ini telah berhasil membangun jaringan peneliti antar program studi Etnomusikologi dari tiga perguruan tinggi, yaitu ISI Yogyakarta, ISI Surakarta, dan USU Medan melalui kerjasama akademik dalam pelaksanaan penelitian. Kerjasama ini memiliki arti penting mengingat disiplin Etnomusikologi di Indonesia relatif baru disajikan di perguruan tinggi, dan kandungan matakuliah Musik Nusantara dalam kurikulum lembaga disusun menurut visi misi masing-masing. Kerjasama ini menghasilkan suatu kesepakatan bahwa pada dasarnya seni tradisi yang dimiliki setiap kelompok etnik di Indonesia perlu dijaga, dilestarikan, dan diberdayakan, mengingat itu merupakan warisan (heritages) yang amat berharga dari para leluhur. Penelitian terhadap teks, makna simbolik, serta nilai-nilai yang terkandung dalam seni tradisi hendaknya didasarkan pada konsep multikultural, yang menganggap bahwa setiap tradisi memiliki kearifan lokalnya masing-masing yang tidak dapat dibandingkan secara material menurut perilaku para pendukungnya. Penelitian dapat dilakukan untuk menemukan benang merah di antara kelompok seni tradisi Nusantara, namun tetap memandang perbedaan itu sebagai suatu kekayaan yang layak dihargai dan dijunjung tinggi. Penelitian secara kepustakaan maupun lapangan terhadap seni tradisi hendaknya dilandasi oleh kompetensi etnisitas pribumi, mengingat bahwa tradisi lisan yang dimiliki masyarakat di kawasan Nusantara pada khususnya menjadikan seni tradisi itu terkait dengan seluruh aspek kehidupan masyarakat pendukungnya, seperti aspek religi, aspek adat, aspek budaya, aspek bahasa, aspek kaidah, dan aspek estetika yang harus diketahui, dipahami, dimiliki, dan dikuasai oleh setiap peneliti pribumi. Penelitian ini berkesimpulan bahwa penyusunan buku ajar Musik Nusantara memiliki arti penting dalam upaya memberikan pembekalan kepada mahasiswa sebagai calon peneliti pribumi dalam upaya mengangkat kearifan lokal etnik Nusantara ke permukaan melalui berbagai bentuk publikasi ilmiah, jurnalistik, dan etnografis.
Item Type: | Monograph (Project Report) | ||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||||
Uncontrolled Keywords: | musik, pertunjukan | ||||||||||
Subjects: | Etnomusikologi | ||||||||||
Divisions: | Fakultas Seni Pertunjukan > Jurusan Etnomusikologi | ||||||||||
Depositing User: | agus tiawan AT | ||||||||||
Date Deposited: | 21 Nov 2016 04:00 | ||||||||||
Last Modified: | 21 Nov 2016 04:00 | ||||||||||
URI: | http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/1182 |
Actions (login required)
View Item |