Hubungan gestur dan ekspresi dengan komunikasi musikal pianis

Nada Nurcahyo, Prisca (2023) Hubungan gestur dan ekspresi dengan komunikasi musikal pianis. Masters thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.

[img] Text
Prisca Nada Nurcahyo_2023_FULL TEKS.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB) | Request a copy
[img] Text
Prisca Nada Nurcahyo_2023_BAB I.pdf

Download (1MB)
[img] Text
Prisca Nada Nurcahyo_2023_BAB PENUTUP.pdf

Download (682kB)
[img] Text
Prisca Nada Nurcahyo_2023_PERNYATAAN PERSETUJUAN-PUBLIKASI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (295kB) | Request a copy
[img] Video
sh: 1: /usr/bin/youtube-dl: not found

Download (0B)
Official URL: https://www.youtube.com/watch?v=V2gCFaCLlHU

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memahami serta menganalisis sejauh mana hubungan dan fungsi gestur-ekspresi dalam komunikasi musikal pianis. Gestur sendiri menurut Delalande (1988) diklasifikasikan dalam tiga kategori dan pada penelitian kali ini penulis berfokus pada ancillary gesture yang mana gerakan tubuh dan ekspresi wajah pianis tidak memiliki kaitan dengan produksi suara yang dihasilkan seperti contoh pada pianis masa kini, Lang Lang, Yuja Wang, Fazil Say, Lola Astanova. Sayangnya dengan kehadiran multimodalitas suara dan ancillary gestur-ekspresi wajah justru menghadirkan pro dan kontra di kalangan penikmat musik seni karena substansi suara bergeser pada aspek visual sehingga mampu membiaskan perspektif audiens akan kualitas musik dan menghambat jalannya komunikasi musikal. Maka dari itu, peneliti ingin meneliti bagaimana hubungan gestur dan ekspresi wajah terhadap komunikasi musikal dan apakah kehadiran gestur dan ekspresi wajah mampu menekankan makna musik lebih lagi.Beberapa teori seperti teori komunikasi dari Davidson (2012) digunakan untuk memahami mekanisme komunikasi musikal yang terjadi dalam suatu pertunjukan. Selanjutnya teori gestur dari Delalande (1988) digunakan penulis untuk mengetahui kaitan akan efektivitas peran gestur pianis dalam pertunjukan yang dilakukan. Penelitian ini menggunakan konsep practice as research melalui metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus piano-based. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi resital tugas akhir penulis yang juga sebagai pemain, wawancara dan observasi pada dokumentasi audio-visual pada 3 pianis, 1 violist dan 1 oboist. Hasil penelitian menunjukan bahwa hubungan ancillary gestur dan eskpresi wajah merupakan respon alami tubuh manusia akan musik yang tidak dapat dihindari yang dapat diekspresikan selama hal ini membantu efektifitas, imajinasi, komunikasi, dan produksi suara serta kehadiran visual kinestetik terbukti mampu membantu menekankan struktur dan parameter musik sehingga persepsi dan interpretasi musikal dapat tersampaikan lebih maksimal baik inter maupun antar pemain kepada audiens.

Item Type: Thesis (Masters)
Creators:
CreatorsNIM/NIP/NIDN/NIDK
Nada Nurcahyo, Priscanim1921255413
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
ContributorSalim, Djohannidn0017126101
Department: KODEPRODI91001#PENGKAJIANDANPENCIPTAANSENI
Uncontrolled Keywords: ancillary gesture, ekspresi wajah, komunikasi musikal, pianis.
Subjects: Penciptaan dan pengkajian seni
Divisions: Pascasarjana > S2 Studi Penciptaan dan pengkajian seni
Depositing User: PRISCA NADA NURCAHYO
Date Deposited: 21 Aug 2023 02:51
Last Modified: 21 Aug 2023 04:38
URI: http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/15168

Actions (login required)

View Item View Item