Indah Siswanti, Putri (2024) Implementasi Teori Belajar Konstruktivisme pada Pembelajaran Tari Turangga Yaksa di Sanggar Tari Sekar Mayang Trenggalek. Skripsi thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.
Text
PUTRI INDAH SISWANTI_2024_FULL TEKS.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy |
|
Text
PUTRI INDAH SISWANTI_2024_BAB I.pdf Download (1MB) |
|
Text
PUTRI INDAH SISWANTI_2024_BAB V.pdf Download (184kB) |
|
Text
PUTRI INDAH SISWANTI_2024_PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI.pdf Restricted to Repository staff only Download (150kB) | Request a copy |
Abstract
Sanggar Tari Sekar Mayang Trenggalek merupakan sanggar yang aktif dalam mencetak generasi muda dengan mengedepankan kearifan seni budaya lokal. Seni budaya lokal tersebut yaitu tari Turangga Yaksa. Pendidik sanggar menerapkan teori belajar konstruktivisme pada pembelajaran tari Turangga Yaksa untuk memahami setiap karakter siswa dalam mencapai tujuan pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi teori belajar konstruktivisme dalam pembelajaran tari Turangga Yaksa di Sanggar Tari Sekar Mayang Trenggalek. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif, dengan pendekatan studi kasus (case study). Objek penelitian yaitu implementasi teori belajar konstruktivisme pada pembelajaran tari Turangga Yaksa yang diidentifikasi, dideskripsikan, dan diungkapkan dari pengamatan proses pembelajaran secara aktif. Subjek penelitian yaitu pelatih, pengelola sanggar, serta siswa yang mengikuti pembelajaran tari Turangga Yaksa di Sanggar Tari Sekar Mayang Trenggalek Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Validasi data menggunakan triangulasi teknik dan triangulasi sumber. Analisis data menggunakan teori Creswell yang dilakukan dengan enam tahapan, yakni tahap persiapan data, general sense, coding data, deskripsi data, menyajikan data, dan interpretasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi teori belajar konstruktivisme secara umum berjalan dengan baik dan sesuai dengan tahapan, karakteristik, dan prinsip teori belajar konstruktivisme. Karakteristik dan prinsip, tahapan, teori belajar konstruktivisme ditemukan di setiap pertemuan dalam kegiatan yang berbeda sesuai dengan kondisi pembelajaran. Implementasi teori belajar konstruktivisme memberikan peluang kepada siswa untuk membangun pengetahuan dan keterampilannya atas usaha sendiri sehingga pembelajaran menjadi lebih optimal, meskipun masih terdapat hambatan yakni manajemen waktu pembelajaran yang kurang terkelola.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
|||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Department: | KODEPRODI88209#PENDIDIKAN SENI PERTUNJUKAN | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | teori belajar konstruktivisme, Turangga Yaksa, pembelajaran, sanggar | |||||||||
Subjects: | Pendidikan Seni Pertunjukan | |||||||||
Divisions: | Fakultas Seni Pertunjukan > Jurusan Pendidikan Seni Pertunjukan | |||||||||
Depositing User: | Putri Indah Siswanti | |||||||||
Date Deposited: | 31 Jul 2024 01:37 | |||||||||
Last Modified: | 31 Jul 2024 01:37 | |||||||||
URI: | http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/17101 |
Actions (login required)
View Item |