Implementasi Gaya European Classic Pada Perancangan Interior Restoran Fine Dining: Keraton at The Plaza, Jakarta

Ainan Tajriyani, Farah (2024) Implementasi Gaya European Classic Pada Perancangan Interior Restoran Fine Dining: Keraton at The Plaza, Jakarta. Skripsi thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.

	Text Farah Ainan Tajriyani_2024_FULL TEKS.pdf Restricted to Repository staff only Download (12MB) | Request a copy
	Text Farah Ainan Tajriyani_2024_BAB I.pdf Download (1MB)
	Text Farah Ainan Tajriyani_2024_BAB PENUTUP.pdf Download (535kB)
	Text Farah Ainan Tajriyani_2024_PERNYATAAN-PERSETUJUAN-PUBLIKASI.pdf Download (65kB)

Abstract

Seiring berkembangnya zaman, kegiatan makan bukan lah sekedar kebutuhan pokok, namun berkembang menjadi gaya hidup, penentu status sosial dan setiap masyarakat memiliki kebiasaan dan cara makan yang berbeda-beda dipengaruhi oleh lingkungan sekitar dan budaya yang ada. Dengan adanya transisi dari sekedar kebutuhan pokok menjadi hal-hal tersebut, maka berkembanglah cara makan baru dimana pada tahun 1700-an, masyarakat Prancis mulai mengeksplorasi kegiatan makan diluar, dimana mereka dilayani dalam kegiatan makan tersebut. Istilah restoran mulai terkenal semenjak saat itu, dan pada tahun 1765, Monsieur Boulanger membuka restoran dengan konsep pertama di Prancis. Hal ini menjadi ujung tombak bagi perkembangan gastronomi di dunia hingga saat ini, bahkan di Jakarta, Indonesia. Metode yang digunakan pada perancangan restoran fine dining ini adalah metode Double Diamond, dimana metode ini memiliki dua elemen: Divergent dan Convergent, dimana pada proses Divergent desainer menganalisa kondisi dari berbagai macam perspektif dan pada fase Convergent, desainer membuat kesimpulan dan memecahkan masalah yang dijumpai. Perancangan ini mengusung konsep “Elysian Elegance: A Timeless Symphony of Classic European Opulence in Fine Dining”, sebagai hasil dari penerapan prinsip-prinsip neoclassicism yang merupakan gerakan yang terjadi di Eropa pada abad ke 18, benua dimana konsep fine dining pertama kali ditemukan. Perancangan ini menerapkan gaya European Classic dengan menambahkan secondary styles; Transitional, Traditional dan Bohemian yang diimplementasikan berdasarkan prinsip-prinsip neoclassicism yang terinspirasi dari Yunani dan Romawi kuno demi menaikan kualitas dan juga pengalaman pengunjung ketika berkunjung ke Keraton at The Plaza, Jakarta. Dengan demikian, desain ini mampu memberikan penguncung pengalaman makan yang layak dan

Actions (login required)

View Item