Perencanaan Dan Perancangan Interior Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala Yogyakarta

Setiawan, Fajar (2008) Perencanaan Dan Perancangan Interior Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala Yogyakarta. Skripsi thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.

	Text Full Teks.pdf Restricted to Repository staff only Download (76MB) | Request a copy
	Text BAB I.pdf Download (5MB)
	Text BAB V.pdf Download (993kB)

Abstract

Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala Yogyakarta adalah kantor pemerintah yang telah banyak mengelola situs-situs peninggalan purbakala di Yogyakarta dan sekitamya. Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala (BP3) Yogyakarta ini berada di bawah Departemen Budaya dan Pariwisata, dengan demikian kantor ini memegang peranan penting bagi bidang budaya dan pariwisata khususnya di Yogyakarta, karena sebagian besar situs-situs purbakala yang ditangani merupakan obyek wisata yang mendatangkan nilai ekonomi untuk negara ataupun masyarakat. Seiring dengan perkembangan jaman, maka kantor BP3 ini semakin dituntut untuk profesional dalam menjalankan tugasnya sebagai kantor yang menangani konservasi situs-situs cagar budaya beserta penemuan-penemuan situs­ situs barunya. Kantor BP3 harus dapat menjalankan visi misinya yaitu " Melestarikan peninggalan budaya untuk pendidikan, kebudayaan dan pariwisata yang lebih baik". Visi dan misi tersebut direalisasikan dengan program-program kerja baru yaitu : public service, research (penelitian) dan management. Dalam Tugas Akhir Karya Desain ini perancangan interior difokuskan pada area public service antara lain : lobby, ruang display, ruang serbaguna, area research yaitu : ruang lahoratorium, dan area management (kantor) yaitu : ruang kepala, ruang meeting, dan ruang-ruang administrasi. Untuk mencapai suasana yang diinginkan barikut fasilitas -fasilitasnya yang dapat menunjang aktifitas didalamnya, maka perancangan ini dipertimbangkan babarapa faktor antara lain : gaya, tema, sirkulasi, tata letak, elemen ruang dan estetisnya, tata kondisional dan pemilihan perabot. Terna yang diterapkan adalah "candi", merupakan obyek cagar budaya yang paling banyak ditangani oleh kantor BP3. Candi dapat merepresentasikan identitas kantor BP3, dengan menerapkan material batu, warna-warna natural dan bentuk-bentuk geometris yang simetris dan berkesan tegas dan kokoh.. Gaya yang ingi dicapai adalah gaya modem, dengan pertimbangan gaya ini merepresentasikan kantor ini akan mengikuti perkembangan jaman yang semakin modern. Suasana yang ingin dicapai akan terwujud dengan perpaduan gaya dan tema tadi untuk perancangan interior BP3 ini. Upaya untuk mencapai tujuan yang edukatif diterapkan pada ruang display yang diperuntukkan bagi pengunjung yang ingin melihat dan mengamati benda cagar budaya dangan suasana aman dan nyarnan. Untuk ruang-ruang administrasi dirancang dengan gaya modem natural dan bertema candi. Diharapkan ruang-ruang kantor ini dapat mengakomodir kegiatan di dalamnya sesuai dengan zoning dan sirkulasi yang telah terencana, dengan demikian perencanaan dan perancangan kantor BP3 ini dapat menjadi Karya Tugas Akhir yang dapat dipertanggungjawabkan sebagaimana mestinya.

Actions (login required)

View Item