Iwan Setianjaya, 1311957013 (2018) Analisis Manajemen Pertunjukan Komunitas Jogja Student Orchestra Tahun 2017. Skripsi thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.
|
Text
bab1.pdf Download (1MB) | Preview |
|
Text
bab2.pdf Restricted to Repository staff only Download (968kB) | Request a copy |
||
Text
bab3.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy |
||
|
Text
bab4.pdf Download (1MB) | Preview |
|
Text
lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
||
|
Text
JURNAL - Iwan Setianjaya.pdf Download (2MB) | Preview |
Abstract
Format pertunjukan musik memiliki ragam mulai dari pertunjukan solo, duet, hingga pertunjukan yang melibatkan banyak orang seperti ensambel atau orkestra. Fenomena kehadiran komunitas musik dengan format besarseperti orkestra mulai digagas di berbagai kota di Indonesia tidak terkecuali di Yogyakarta.Salah satunya adalah komunitas Jogja Student Orchestra bergenre pop-orkestra yang beranggotakan lebih dari 100 pelajar dengan latar belakang pendidikan sekolah dasar hingga perguruan tinggi.Keberlangsungan komunitas yang melibatkan banyak orang ini membutuhkan dukungan manajemen yang terorganisir dengan baik. Koordinasi yang tertata dari proses persiapan hingga pasca produksi menjadi fokus yang akan diuraikan melalui penelitian ini.Proses pengambilan data dilakukan dengan pendekatan participant observation yang menempatkan peneliti mengambil bagian dalam proses produksi sekaligus melakukan analisis serta triangulasi data. Observasi dilakukan dengan mengamati proses latihan dan koordinasi antar anggota komunitas dibantu dengan pengambilan dokumentasi berupa gambar dan arsip komunitas. Data dukung penelitian didapatkan dari hasil wawancara mulai dari anggota musisi hingga tokoh penting komunitas seperti ketua umum komunitas dan kepala bidang manajemen umum komunitas.Keberhasilan kinerja komunitas ini didukung oleh adanya dua bidang divisi yaitu manajemen musik dan non-musik. Tahap pencapaian produksi dievaluasi setiap bulan mulai dari pengembangan konsep pagelaran hingga teknis latihan di lapangan. Target produksi besar dalam jangka waktu sekitar 11 bulan membutuhkan dukungan kinerja bidang divisi musik sebanyak kurang lebih 70 orang dan bidang devisi non-musik sebanyak kurang lebih 60 orang.Konsep manajemen Henry Fayol yang meliputi aspek perencanaan, pengorganisasiaan, pengarahan, pengendalian dan kepegawaian merupakan konsep jitu bagi keberhasilan keseluruhan komunitas.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||
---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||
Department: | UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta | ||||
Additional Information : | A. Gathut Bintarto, Pipin Garibaldi | ||||
Uncontrolled Keywords: | Komunitas Musik, Orkestra, Manajemen Pertunjukan, Jogja Student Orchestra, analisis | ||||
Subjects: | Musik > Pengkajian seni musik (musikologi dan pendidikan musik) | ||||
Divisions: | Fakultas Seni Pertunjukan > Jurusan Musik | ||||
Depositing User: | Ida ID Sriwahjudewi | ||||
Date Deposited: | 30 Nov 2018 02:33 | ||||
Last Modified: | 30 Nov 2018 02:33 | ||||
URI: | http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/3906 |
Actions (login required)
View Item |