Febriyantoko, Danang and Setiaji, Jujur (2022) Eksplorasi Desain Elemen Estetis Interior Dengan Metode Upcycle Material Limbah Pada Bank Sampah Gemah Ripah Bantul. Project Report. LPM ISI Yogyakarta, Yogyakarta: Jur. Desain Interior FSR ISI Yogyakarta.
Text
FULL TEKS Danang Febriyantoko_2022.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text
BAB I PENDAHULUAN Danang Febriyantoko_2022.pdf Download (149kB) |
|
Text
BAB VI KESIMPULAN Danang Febriyantoko_2022.pdf Download (19kB) |
|
Text
LAMPIRAN Febriyantoko_2022.pdf Restricted to Repository staff only Download (925kB) | Request a copy |
Abstract
Berdasarkan data dari Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bantul, timbunan sampah kabupaten Bantul tahun 2020 sebesar 139,72 m3/per hari. Timbunan sampah tersebut akan terus bertambah dengan jumlah penduduk Bantul saat ini 64.365 jiwa. Upaya pengurangan sampah perlu terus dilakukan salah satunya dengan membangun bank sampah. Bank sampah adalah sistem pengelolaan sampah dengan cara dipilah dan ditabung di bank sampah yang dibuktikan dengan buku rekening tabungan sampah (Suwerda, 2012). Ada sekitar 170 kelompok pengelola sampah yang ada di kabupaten Bantul, namun sebagian besar diantaranya tidak aktif karena kurangnya peran masyarakat, masih ada paradigma sampah merupakan hasil dari sisa kegiatan manusia karena tidak lagi berguna dan nyaman dilihat sehingga semua benda yang tidak lagi berguna disebut dengan sampah. Pengelolaan sampah yang berkelanjutan perlu untuk merubah paradigma yang sebelumnya dari kumpul-angkut-buang menjadi pengelolaan yang bertumpu pengurangan dan penanganan sampah dengan cara memilah dan menabung sampah menjadi barang yang kembali memiliki nilai guna dan estetika. Salah satu kelompok bank sampah di Bantul yang masih aktif dan sering menjadi role model untuk pengelolaan sampah di berbagai daerah di Indonesia adalah kelompok bank sampah Gemah Ripah. Pengeloaan bank sampah Gemah Ripah sudah berjalan 14 tahun dan terus berinovasi untuk dapat menggugah kesadaraan masyarakat akan pentingnya pengelolaan sampah. Keberadaan bank sampah Gemah Ripah masih membutuhkan peran serta dari berbagai disiplin ilmu khususnya ilmu desain, karena masih banyak material limbah yang terkumpul seperti material kaca, besi, kertas, kardus dan lain-lain belum dapat dioptimalkan menjadi barang yang memiliki nilai guna dan estetika. Di dalam disiplin ilmu interior, salah satu tujuan dari perancangannya adalah pengayaan estetis terhadap fungsi ruang dan peningkatan kualitas psikologis pengguna, dengan adanya kontribusi desain interior dalam pengelolaan sampah diharapkan dapat meningkatkan nilai guna serta estetika dari limbah material menjadi elemen estetis interior yang dapat meningkatkan kualitas psikologis pengguna ruang. Tujuan dari penelitian ini adalah mengekplorasi material limbah yang belum termanfaatkan secara optimal di bank sampah Gemah Ripah menjadi elemen interior yang dapat digunakan bagi para anggota bank sampah dan nasabahnya. Sample dari penelitian ini adalah nasabah dari bank sampah gemah ripah yang menabung sampah yang kemudian dipilah menjadi barang yang kembali memiliki fungsi dan estetika di bidang interior. Metode upcyle berupaya mengekplorasi barang bekas atau material limbah yang terkumpul dari nasabah bank sampah manjadi sesuatu benda yang memiliki manfaat lain seperti sebagai elemen estetis interior. Pengumpulan data dilakukan dengan cara pra upcycle dan post upcycle, dimana di tahap awal akan mengidentifikasi karakter material sampah yang terkumpul, kemudian di tahap selanjutnya mengekplorasi desain yang dapat dimanfaatkan kembali bagi nasabah sebagai elemen estetis interior. Luaran dari penelitian diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi pengembangan pengelolaan sampah berbasis masyarakat. Tingkat Kesiapan Teknologi pada penelitian ini berada di level 3, dimana pada penelitian ini akan menghasilkan desain sebagai dasar dari pengembangan teknologi pengelolaan sampah yang dapat diaplikasikan kepada pengguna atau nasabah bank sampah dengan metode upcyle. Pengelolaan sampah menjadi isu penting yang perlu dipecahkan bersama-sama diberbagai sektor,kontribusi desain interior berupaya mengurangi dan mengolah kembali limbah yang ada untuk dapat lebih bermanfaat dan bernilai estetis.
Item Type: | Monograph (Project Report) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||
Department: | KODEPRODI90221#DESAIN INTERIOR | ||||||
Uncontrolled Keywords: | eksplorasi, desain, elemen estetis, metode Upecle, material limbah, bank sampah | ||||||
Subjects: | Disain > Disain Interior | ||||||
Divisions: | Fakultas Seni Rupa > Jurusan Disain > Disain Interior | ||||||
Depositing User: | Bandono BD Bandono | ||||||
Date Deposited: | 02 Jun 2023 14:20 | ||||||
Last Modified: | 02 Jun 2023 14:20 | ||||||
URI: | http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/14215 |
Actions (login required)
View Item |