Faustina, Callista (2024) Lotus Sebagai Sumber Inspirasi Perhiasan Wanita. Skripsi thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.
Text
Callista Azka Faustina_2024_FULL TEKS.pdf Restricted to Repository staff only Download (10MB) | Request a copy |
|
Text
Callista Azka Faustina_2024_BAB I.pdf Download (883kB) |
|
Text
Callista Azka Faustina_2024_BAB PENUTUP.pdf Download (479kB) |
|
Text
Callista Azka Faustina_2024_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (815kB) | Request a copy |
|
Text
Callista Azka Faustina_2024_PERNYATAAN PERSETUJUAN-PUBLIKASI.pdf Restricted to Repository staff only Download (154kB) | Request a copy |
Abstract
Lotus (Nelumbo Nucifera) tumbuh di lumpur dasar kolam air dengan batang yang tinggi, daun yang membentang dengan bunga yang bersih tak bernoda. Eksistensinya yang bak keajaiban tersebut kerap diartikan sebagai simbol kesuburan, kehidupan, kemurnian, dan kekuatan spiritual. Sejauh ini, sudah ada beberapa studi tentang keberadaan lotus, namun masih jarang yang ditindaklanjuti dengan menjadikannya objek penciptaan karya seni perhiasan. Oleh karena itu, penulis terinspirasi untuk menjadikan lotus sebagai materi penyusunan tugas akhir. Dan berdasarkan nilai filosofis serta daya tarik visualnya, penciptaan karya ini bertujuan untuk menjelaskan konsep dan proses perwujudan lotus sebagai sumber inspirasi perhiasan wanita; juga sebagai ruang belajar dan berekspresi, dengan harapan menambah wawasan bagi para pembaca. Metode pendekatan karya ini menerapkan teori estetika oleh Djelantik dimana semua benda atau peristiwa kesenian memiliki tiga aspek dasar yaitu, wujud atau rupa, bobot atau isi, dan penampilan atau penyajian. Teori lain yang dipakai adalah teori perhiasan oleh Skoogfors yang menjelaskan bahwa perhiasan yang baik harus berfungsi sebagai dekorasi, namun di saat yang sama juga harus mampu memenuhi kebutuhan estetika yang lebih besar. Metode penciptaan karya ini menerapkan metode Practice-Led Research oleh Hendriyana; sejenis tulisan ilmiah dari hasil penelitian praktik yang berlangsung yang kemudian dibagi menjadi empat tahap yaitu pra-perancangan, perancangan, perwujudan, dan penyajian. Dalam penciptaan karya tugas akhir ini, bentuk bunga, kuncup, daun, dan polong biji lotus diabadikan menjadi delapan karya perhiasan wanita. Perhiasan tersebut diantaranya berupa kalung yang berjudul “Fortitude”; tusuk konde yang masing-masing berjudul “Clarity”, “Posterity”, dan “Tenacity”; gelang yang berjudul “Florescence”; anting yang berjudul “Flourish”; bros yang berjudul “Determination”; dan cincin yang berjudul “Devotion”. Secara keseluruhan, karya tersebut memiliki gaya bentuk naturalis sekaligus kontemporer dengan lapisan plating tembaga.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
|||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Department: | KODEPRODI90211#KRIYA | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | lotus, perhiasan, perhiasan wanita | |||||||||
Subjects: | Kriya > Kriya Logam | |||||||||
Divisions: | Fakultas Seni Rupa > Jurusan Kriya > Kriya Logam | |||||||||
Depositing User: | Callista Azka Faustina | |||||||||
Date Deposited: | 12 Feb 2024 01:12 | |||||||||
Last Modified: | 12 Feb 2024 01:12 | |||||||||
URI: | http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/16447 |
Actions (login required)
View Item |