Dyah Retno Fitriani, 1211683022 (2016) Deformasi Bentuk dan Tekstur Radiolaria Dalam Keramik Instalasi. Skripsi thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.
|
Text
1. BAB I.pdf Download (1MB) | Preview |
|
Text
2. BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
||
Text
3. BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (5MB) | Request a copy |
||
Text
4. BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
||
|
Text
5. BAB V.pdf Download (755kB) | Preview |
|
Text
6. LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy |
||
|
Text
Jurnal.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Kesukaan, kecintaan, ketertaikan akan suatu hal dapat menjadi sebuah inspirasi bagi seorang seniman, tentunya hal tersebut dapat menjadi sebuah rangsangan dalam menciptakan sebuah karya seni. Film Life of Pi yang dibeberapa scene nya memperlihatkan pemandangan laut yang dapat berpijar dimalam hari memberikan rasa takjub sehingga merangsang rasa ingin tahu tentang apa yang menyebabkan adanya fenomena tersebut, yang kemudian didapatlah kata Radiolaria. Radiolaria merupakan plankton yang berukuran sangat kecil dengan ciri khas memiliki lubang-lubang dan duri-duri pada tubuhnya. Bentuk dan tekstur Radiolaria ini dijadikan sumber ide yang kemudian akan dideformasi dan dijadikan keramik instalasi. Inovasi dan kreasi yang muncul dalam karya ini juga ditampilkan dengan menggunakan fosfor sebagai media untuk menunjukkan peristiwa Bioluminesensi. Rasa ingin memperkenalkan akan bentuk dan manfaat Radiolaria memberikan dorongan yang begitu besar, sehingga diciptakanlah karya ini agar dapat memberikan edukasi baru melalui karya keramik instalasi. Penciptaan karya ini diawali dengan membuat sketsa perancangan, pemilihan bahan, hingga tahap perwujudan yang dilakukan dengan beberapa teknik yaitu cetak tuang, pinch, dan slab dan tahap pendekorasian dengan teknik krawang, dan pilin. Kemudian tahapan pengeringan, pembakaran biskuit, pengglasiran, pembakaran glasir, finishing dengan fosfor, dan pendisplayan. Lalu diperkuat dengan beberapa teori pendukung seperti : teori keramik, deformasi, instalasi, semiotika, dan estetika. Hasil karya ini merupakan seni kriya keramik yang didisplay secara instalasi yang memiliki variasi bentuk dan warna, dan kandungan semiotika yang disisipkan pada setiap karyanya sehingga diharapkan karya ini dapat berkomunikasi dengan masyarakat, dan penikmat seni dengan baik. Karya keramik dengan tema Radiolaria ini dimakudkan untuk memperkenalkan Radiolaria dikalangan awam dengan menerapkan sentuhan ekspresi pribadi sehingga orisinalitas karya tetap terjaga tanpa mengurangi kesan dari Radiolaria yang aslinya.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||
---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||
Department: | UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta | ||||
Additional Information : | 1. Dwita Anja Asmara 2. Joko Suiharto | ||||
Uncontrolled Keywords: | Deformasi, Radiolaria, Keramik Instalasi. | ||||
Subjects: | Kriya > Kriya Keramik | ||||
Divisions: | Fakultas Seni Rupa > Jurusan Kriya > Kriya Keramik | ||||
Depositing User: | Bandono BD Bandono | ||||
Date Deposited: | 06 Jun 2017 03:42 | ||||
Last Modified: | 06 Jun 2017 03:42 | ||||
URI: | http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/1646 |
Actions (login required)
View Item |