Rodhiah, Mayda (2024) Perancangan Interior Klinik Kecantikan Personal Beauty Dermatology dan aesthetic Clinic dengan Pendekatan Eco - Cultural. Skripsi thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.
Text
Mayda Zafirah Rodhiah_2024_FULL TEXT.pdf Restricted to Repository staff only Download (45MB) | Request a copy |
|
Text
Mayda Zafirah Rodhiah_2024_BAB I.pdf Download (1MB) |
|
Text
Mayda Zafirah Rodhiah_2024_BAB PENUTUP.pdf Download (655kB) |
|
Text
Mayda Zafirah Rodhiah_2024_PERNYATAAN PERSETUJUAN-PUBLIKASI.pdf Restricted to Repository staff only Download (521kB) | Request a copy |
|
Video
Mayda Zafirah Rodhiah_2024_LAMPIRAN.mp4 Restricted to Repository staff only Download (50MB) | Request a copy |
|
Video
maxresdefault.jpg?sqp=-oaymwEmCIAKENAF8quKqQMa8AEB-AH-CYAC0AWKAgwIABABGHIgYChAMA8=&rs=AOn4CLB7izlpf_YjrgtpplCG2Zic55P-Vw Restricted to Repository staff only Download (76kB) | Request a copy |
|
Video
sh: 1: /usr/bin/youtube-dl: not found Download (0B) |
Abstract
Kebutuhan akan penampilan di masa kini telah marak dan menjamur di berbagai lapisan masyarakat baik menengah kebawah hingga kalangan atas. Maka dari itu, untuk menunjang kebutuhan tersebut mulai berkembang beauty clinic, baik di perkotaan besar maupun kecil. Beauty clinic juga harus memiliki tingkat pelayanan yang baik dan ramah tidah hanya dari segi pelayanannya saja tetapi ambiance dari klinik juga dapat menunjang keberlangsungan bisnis dan kenyamanan pelanggan. Tidak terkecuali klinik kecantikan yang berada di kawasan merlion park yang akan menjadi objek Perancangan kali ini. Proses desain yang akan diterapkan pada perancangan interior klinik kecantikan Personal Beauty adalah proses desain thingking yang merupakan suatu proses yang dalam tahapan desainnya terbagi menjadi 5 tahapan besar yang saling memiliki hubungan timbal balik. Dengan tahapan proses besar yang di bagi menjadi 5 bagian yaitu Empathy, Define-Ascertain, Ideation, Prototype, dan Test-Evaluation Beauty clinic tersebut memiliki bangunan yang sama di barat dan timur hanya terpisahkan oleh gate dari perumahan yang mana, hal tersebut menjadi sebuah permasalahan dimana tingkat aktifitas dan mobilitas antara bangunan barat dan timur kurang maksimal. Maka dari itu perlunya penataan yang lebih optimal sehingga aktifitas bangunan barat dan timur menjadi jelas dan terstruktur. Mengusung pendekatan prinsip eco-culture diharapkan mampu memberi tambahan edukasi akan kelestarian lingkungan lokal. Dengan memanfaatkan kekayaan alam sehitar sebaik mungkin. Baik dari segi filosofi penerapan hingga material yang di gunakan. Penerapan eco-culture pada sebuah bangunan penting untuk mengurangi dampak kerusakan dan bentuk pelestarian budaya lokal setempat.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
|||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Department: | KODEPRODI002005#DESAININTERIOR | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | klinik, beauty, dan eco cultural | |||||||||
Subjects: | Disain > Disain Interior | |||||||||
Divisions: | Fakultas Seni Rupa > Jurusan Disain > Disain Interior | |||||||||
Depositing User: | Mayda Zafirah Rodhiah | |||||||||
Date Deposited: | 30 Jul 2024 01:10 | |||||||||
Last Modified: | 30 Jul 2024 01:10 | |||||||||
URI: | http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/16904 |
Actions (login required)
View Item |