Siklus Bunga Sakura sebagai Motif Batik pada Busana Ready to Wear Deluxe

Azuhrufil Ilmi Zaida Asha, Novera (2024) Siklus Bunga Sakura sebagai Motif Batik pada Busana Ready to Wear Deluxe. Skripsi thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.

[img] Text
Novera Azuhrufil Ilmi Zaida Asha_2024_FULL TEKS.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (8MB) | Request a copy
[img] Text
Novera Azuhrufil Ilmi Zaida Asha_2024_BAB I.pdf

Download (1MB)
[img] Text
Novera Azuhrufil Ilmi Zaida Asha_2024_BAB V.pdf

Download (315kB)
[img] Text
Novera Azuhrufil Ilmi Zaida Asha_2024_PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (100kB) | Request a copy
Official URL: https://youtu.be/MJ-m-YUiux8

Abstract

Sakura adalah bunga yang mekar pada musim semi. Bunga sakura dipilih menjadi sumber ide penciptaan motif pada busana ready to wear deluxe karena memiliki keindahan dan memiliki cerita perjalanan unik dari kuncup hingga gugur. Kegemaran orang Jepang terhadap bunga sakura adalah salah satu bentuk pengapresiaan rasa keindahan mereka terhadap alam. Dalam ajaran agama Budha, bunga sakura sebagai arti kesementaraan dan kepiluan dari keindahaan yang dapat berlalu, sehingga bunga sakura menggambarkan sebuah keindahan perjalanan hidup yang hanya berlalu atau ketidakkekalan. Karya ini menggunakan pendekatan dan teori yaitu estetika, desain, dan ergonomi. Menurut A.A.M Djelantik terdapat tiga unsur estetik yang mendasar, yaitu wujud atau rupa (appearance), bobot atau isi (content, substance), Penampilan, Penyajian (Presentation). Metode ini sebagai dasar sebuah estetika pada karya penciptaan motif batik bunga sakura pada busana ready to wear deluxe. Teori ergonomi busana menurut Goet Poespo yang mempertimbangkan desain, bahan, dan figur. Teori desain Goet Poespo yang menjelaskan empat langkah dalam merancang busana. Metode penciptaan kriya mengggunakan teori Sp. Gustami, yaitu ada tiga tahap enam langkah menciptakan karya seni. Dalam tiga tahap enam langkah, tahapan dimulai dengan mengeksplorasi dan mengumpulkan data tentang siklus bunga sakura. Menggunakan gabungan teknik batik, sulam payet, dan jahit tangan dalam pembuatan motif bunga sakura. Warna hitam dipilih sebagai ekspresi percaya diri seseorang terhadap sesuatu yang diamatinya. Dan busana ready to wear deluxe sebagai nilai tambah kemewahan yang didapat pada karya busana ini. Sikap terhadap kehidupan sementara ini terwakilkan pada karya ini yang tetap menampilkan keindahan dan kecantikan dalam balutan busana ready to wear deluxe yang dikenakan oleh seorang wanita dan kecantikannya.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Creators:
CreatorsNIM/NIP/NIDN/NIDK
Azuhrufil Ilmi Zaida Asha, Noveranim2012205022
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
ContributorGaluh Indreswari, Annanidn0018047703
ContributorPurwandari, Retnonidn0007038101
Department: KODEPRODI90617#KRIYA
Uncontrolled Keywords: siklus bunga sakura, batik, ready to wear deluxe
Subjects: Kriya > Kriya Tekstil
Divisions: Fakultas Seni Rupa > Jurusan Kriya > Kriya Tekstil
Depositing User: Novera Azuhrufil Ilmi Zaida Asha
Date Deposited: 01 Aug 2024 01:06
Last Modified: 01 Aug 2024 01:06
URI: http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/16912

Actions (login required)

View Item View Item