Arce Priangsari, 1011552022 (2015) DEFORMASI MANUSIA SIRKUS SEBAGAI IDE DALAM PENCIPTAAN CANTING CAP LOGAM. Skripsi thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.
|
Text
BAB I.pdf Download (1MB) | Preview |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (878kB) | Request a copy |
||
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy |
||
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
||
|
Text
BAB V.pdf Download (801kB) | Preview |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
||
|
Text
jurnal.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Sirkus adalah sekelompok orang yang berkelana untuk menghibur penonton dengan atraksi akrobat, badut, binatang terlatih, aksi trapeze, berjalan di atas tali, juggling, sepeda roda satu dan hiburan-hiburan lainnya dipadukan dengan musik atau efek suara lainnya.Pada tugas akhir ini penulis membuat canting cap hasil deformasi manusia sirkus, yang hasilnya diaplikasikan dalam bentuk poster atraksi sirkus, berupa kain batik fungsional yang bisa dikembangkan lagi menjadi motif pada selimut kecil, sarung bantal, tas, baju, gorden, dan barang fungsional lainnya. Metode penciptaan yang dilakukan adalah melakukan tahap eksplorasi yaitu aktivitas penjelajahan menggali sumber ide. Tahap perancangan yaitu memvisualisasikan hasil deskripsi data ke dalam berbagai alternatif desain (sketsa). Tahap Perwujudan yaitu mewujudkan rancangan terpilih. Metode pendekatan yang dilakukan adalah Estetis yaitu metode yang digunakan mengacu pada nilai-nilai estetis yang terkandung dalam seni rupa. Metode pendekatan fungsional terdiri dari fungsi personal, fungsi sosial, dan fungsi fisik, namun yang digunakan pada penulisan disini adalah fungsi fisik. Metode pengumpulan data digunakan untuk mengkaji berbagai sumber yang relevan dengan permasalahan dalam menciptakan ide. Dalam proses perwujudan disini menggunakan tembaga lembaran ukuran 0,4mm. Tekhnik pengerjaannya, dari sketsa yang terpilih kemudian dipola, agar mempermudah saat mengukur dan merangkai. Dalam pembuatan canting cap menggunakan tekhnik mematri, patri yang digunakan mencakupserbukperakcampurtembagadanseng, kemudian dicampur dengan pijer. Proses melehnya pijer dengan cara dibakar menggunakan arang. Kemudian tahap finishing dengan mencetak sementara canting cap menggunakan gondorukem, lalu dikikir hingga rata. Hasil yang dicapai berupa canting cap motif deformasi manusia sirkus yang bisa difungsikan untuk mengecap di kain. Kemudian bisa dikembangkan pada barang-barang fungsional seperti gordin, selimut kecil, dan sapu tangan yang sudah bisa berhasil dicapai.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||
---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||
Department: | Program Studi Kriya Seni Jurusan Kriya Logam Fakultas Seni Rupa Institut Seni Indonesia Yogyakarta | ||||
Additional Information : | 1. Rispul, M. 2. Budi Hartono | ||||
Uncontrolled Keywords: | Deformasi, manusia, sirkus, canting cap, logam | ||||
Subjects: | Kriya > Kriya Logam | ||||
Divisions: | Fakultas Seni Rupa > Jurusan Kriya > Kriya Logam | ||||
Depositing User: | sri SE endarti | ||||
Date Deposited: | 21 Jun 2017 02:35 | ||||
Last Modified: | 21 Jun 2017 02:35 | ||||
URI: | http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/1914 |
Actions (login required)
View Item |