Motif Batik Akulturasi Budaya Tiongkok di Cirebon dalam Karya Instalasi Permadani

Shakira Prihutomo, Makaila (2025) Motif Batik Akulturasi Budaya Tiongkok di Cirebon dalam Karya Instalasi Permadani. Skripsi thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.

[img] Text
Makaila Shakira Prihutomo_2025_FULL TEXT.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (31MB) | Request a copy
[img] Text
Makaila Shakira Prihutomo_2025_BAB I.pdf

Download (2MB)
[img] Text
Makaila Shakira Prihutomo_2025_BAB V.pdf

Download (333kB)
[img] Text
Makaila Shakira Prihutomo_2025_NASKAH PUBLIKASI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (392kB) | Request a copy
[img] Slideshow
Makaila Shakira Prihutomo_2025_LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Kenangan masa kecil penulis berperan penting dalam pembuatan karya ini, yang terinspirasi oleh pengalaman estetika, termasuk visual busana pernikahan keluarga dan kunjungan ke kelenteng. Pengalaman menemani orang tua, yang merupakan desainer interior berpengalaman, juga memberikan pengaruh, terutama dalam ketertarikan penulis terhadap furnitur dan permadani.Karya Tugas Akhir ini berbentuk instalasi yang mengangkat tema batik akulturasi budaya Tiongkok di Cirebon. Motif batik yang terinspirasi oleh pengaruh budaya Tiongkok, yang mulai terasa sejak pernikahan Sunan Gunung Jati dan Putri Ong Tien. Metode pendekatan yang digunakan penulis dalam penciptaan karya tugas akhir ini adalah metode pendekatan estetika Goodman serta untuk mewujudkannya dengan unsur-unsur desain Kartika. Metode Penciptaan yang digunakan adalah Practice- Based Research. Landasan teori yang digunakan merupakan teori estetika, ornamen dan Instalasi. Proses perwujudan karya ini menggunakna teknik tufting dengan benang milk cotton. Tahapan yang dilakukan mulai dari proses sketsa, tufting, sharping, dan pemberian alas. Tugas Akhir ini akan diwujudkan dalam lima karya karpet permadani. Setiap karya mencerminkan sejarah dan keunikan motif batik Cirebon, termasuk Mega Mendung dan Singa Barong, yang muncul dari proses akulturasi budaya pada abad ke-16. Penulis berharap instalasi ini dapat menjadi solusi pelestarian budaya Cirebon, serta memberikan nilai baru dalam perkembangan seni kriya tekstil. Dengan demikian, karya ini diharapkan menarik perhatian penikmat seni di kampus dan masyarakat luas.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Creators:
CreatorsNIM/NIP/NIDN/NIDK
Shakira Prihutomo, Makailanim2012190022
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
ContributorTri Widodo, Suryonidn0022047304
ContributorHerum Marwoto, Otoknidn0022066610
Department: KODEPRODI90211#KRIYA
Uncontrolled Keywords: Akulturasi, Batik, Tufting, Instalasi, Permadani
Subjects: Kriya > Kriya Tekstil
Divisions: Fakultas Seni Rupa > Jurusan Kriya > Kriya Tekstil
Depositing User: Makaila Shakira Prihutomo
Date Deposited: 05 Feb 2025 02:46
Last Modified: 05 Feb 2025 02:46
URI: http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/19371

Actions (login required)

View Item View Item