Representasi Konflik Batin Melalui Surealisme: Analisis Mise En Scene dalam Film “Before, Now & Then” Karya Kamila Andini

Fairuz Sirajuddin, Falih (2025) Representasi Konflik Batin Melalui Surealisme: Analisis Mise En Scene dalam Film “Before, Now & Then” Karya Kamila Andini. Skripsi thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.

[img] Text
FALIH FAIRUZ SIRAJUDDIN_2025_FULL TEXT.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (13MB) | Request a copy
[img] Text
FALIH FAIRUZ SIRAJUDDIN_2025_BAB I.pdf

Download (4MB)
[img] Text
FALIH FAIRUZ SIRAJUDDIN_2025_BAB V PENUTUP.pdf

Download (695kB)
[img] Text
FALIH FAIRUZ SIRAJUDDIN_2025_PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (186kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis representasi konflik batin melalui surealisme dalam film "Before, Now & Then" karya Kamila Andini. Metodologi yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan menganalisis mise en scene—yaitu setting, lighting, makeup & costume, dan staging—untuk memahami makna yang direpresentasikan menggunakan pendekatan reflektif dan konstruktivis dalam menggambarkan konflik batin tokoh utama. Pemahaman terhadap konsep estetik difokuskan pada penggunaan elemen surealis untuk menciptakan makna yang lebih dalam dan kompleks, memperkaya pengalaman penonton dengan menggambarkan konflik emosional dan psikologis karakter utama. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih baik tentang penggunaan surealisme dalam film untuk menggambarkan konflik batin. Selain itu, penelitian ini juga diharapkan dapat berkontribusi pada kajian film dan televisi, khususnya dalam analisis visual dan naratif, serta memberikan panduan bagi sutradara dan pembuat film dalam mengaplikasikan teknik-teknik visual yang efektif untuk menyampaikan cerita yang kompleks dan emosional. Surealisme dalam film menekankan aspek-aspek di luar realitas yang tampak, menggambarkan pengalaman bawah sadar, mimpi, dan halusinasi. Dalam film "Before, Now & Then", ditemukan 11 adegan atau scene yang menonjolkan unsur surealis seperti anti-narrative, sexual desire, dan violence. Penelitian ini menemukan bahwa film memanfaatkan surealisme untuk menampilkan pergolakan internal yang dialami oleh karakter Nana. Penggunaan elemen-elemen mise en scene surealis menciptakan lapisan visual yang mampu mencerminkan kondisi batin karakter yang kompleks dan abstrak, seperti rasa bersalah, pengalaman traumatis di masa lalu, kerinduan pada mantan suami, dilema dalam bersikap, ketidaknyamanan dalam rumah tangga, hingga keinginan untuk terbuka dan bebas.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Creators:
CreatorsNIM/NIP/NIDN/NIDK
Fairuz Sirajuddin, Falihnim2011124032
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
ContributorNanang Rakhmad, Hidayatnidn0010056608
ContributorDwi Nugroho, Agustinusnidn0027089005
Department: Fakultas Seni Media Rekam
Uncontrolled Keywords: Surealisme, Mise En Scene, Konflik Batin
Subjects: Televisi > Televisi
Divisions: Fakultas Seni Media Rekam > Jurusan Televisi > Program Studi S1 Televisi
Depositing User: FALIH FAIRUZ SIRAJUDDIN
Date Deposited: 07 Feb 2025 03:33
Last Modified: 07 Feb 2025 03:33
URI: http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/19456

Actions (login required)

View Item View Item