Setyastuti, Setyastuti (2003) Resital Tari Melipat Bayang-bayang. Masters thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.
![]() |
Text
Bab I.pdf Download (8MB) |
![]() |
Text
Bab V.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
Full Teks.pdf Restricted to Repository staff only Download (32MB) | Request a copy |
Abstract
Daya pikat perempuan merupakan inspirasi yang diangkat dalam karya tari sebagai sebuah alternatif dalam pemilihan tema yang diakrabinya, selain merupakan sebuah pengalaman empirik juga merupakan sebuah kenyataan ten tang keberadaan perempuan yang enak untuk dibicarakan, karena beberapa cerita tentang perempuan merupakan sebuah fenomena yang menarik, selalu menjadi sasaran eksploitasi atas keberadaannya, hingga kini masih aktual. Alasan tentang ketertarikan terhadap tema perempuan dihadapkan sebagai sebuah pembicaraan yang menarik, maka dipilihlah tema tentang perempuan bicara tentang perempuan yang merupakan sebuah kegiatan yang aktif. Disebabkan adanya beberapa penyertaan terhadap keberadaan secara visual mengandung unsur-unsur tentang keperempuanan. Unsur kelembutan, unsur sensualitas, unsur ketegaran, kepedihan, dan romantika tentang perempuan akan teraktualisasikan ke dalam sebuah koreografi yang berupa sebuah mozaik. Model mozaik ini lebih merupakan perumpamaan kejadian yang ada dan terjadi dalam kehidupan perempuan, dan pemaparan dalam adegan tidak diceritakan secara runtut tapi merupakan kejadian yang acak dan mengandung makna yang berlapis-lapis dan saling tumpang tindih. Karya koreografi ini lebih juga merupakan hasil dari imajinasi yang berdasarkan kejadian-kejadian yang ada dan berlangsung, serta pernah dihadapi oleh perempuan. Untuk itu karya ini diberi judul "Melipat Bayang- bayang", yang merupakan imajinasi yang berlipat-lipat dari beberapa kejadian, masalah yang terjadi dan dihadapi perempuan. Beberapa unsur pendukung dalam koreografi ini adanya beberapa properti yang muncul sebagai sebuah alternatif adanya properti hidup/aktif dan properti benda mali/ pasH yang dapat digunakan dalam satu rangkaian yang saling mendukung. Pemberian warna emosi pada suasana teraktualisasi pada penyertaan musik yang ditata sebagai pengiring dan ilustrasi secara hidup. Multi pendukung dalam kepenariannya lebih ditekankan untuk mendapatkan beberapa figur yang acak, untuk memberikan gambaran ten tang perempuan yang sangat majemuk figur dan permasalahan yang dihadapinya. Pada dasarnya koreografi ini dapat dipertunjukkan secara ulang dengan materi perempuan yang dapat dipentaskan dengan syarat tempat pementasannya pada stage proscenium, dan gaya improvisatoris yang terformat adalah merupakan sebuah alternatif yang menarik, karena penjelajahan kreatifitas akan terus berlangsung.
Item Type: | Thesis (Masters) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
|||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Department: | KODEPRODI91101#PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | koreografi, resital | |||||||||
Subjects: | Tari > Penciptaan Tari | |||||||||
Divisions: | Pascasarjana > S2 Studi Penciptaan dan pengkajian seni | |||||||||
Depositing User: | samiyati SM samiyati | |||||||||
Date Deposited: | 27 Aug 2025 06:57 | |||||||||
Last Modified: | 27 Aug 2025 06:57 | |||||||||
URI: | http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/21819 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |